Network
JURNAL MEDAN - Gio, kontestan MasterChef Indonesia Season 10 sukses balas dendam pada Minggu 29 Januari 2023.
Pada episode sehari sebelumnya Gio disebut trauma dengan nasi karena dinilai gagal saat menghidangkan makan malam untuk pasukan TNI AL.
Saat episode Offisite menjamu TNI AL tersebut, Gio mendapat nilai terburuk sehingga gagal membawa tim menang di dalam penilaian TNI AL.
Kesalahan terbesar di antara Gio dan timnya adalah nasi yang tidak matang atau terlalu keras.
Sehingga Wina yang bertanggung jawab di challenge tersebut mendapat vote dengan kesalahan terbanyak.
Melalui episode Mystery Box, Gio berusaha mengembalikan rasa percaya dirinya dengan menyajikan hidangan nasi dengan ayam.
Hasilnya, dari penilaian juri, masakan Gio sangat enak, meski nasinya sedikit benyek (lembek).
Baca Juga: Link Streaming MasterChef Indonesia Season 10 Hari Ini 29 Januari 2023, Lengkap Jam Tayang
"Kondimen yang ada di hidangan itu sangat cocok dengan masakannya. Pedasnya dapet, look nya juga bagus, hanya kurang garam," kata Chef Renatta.
Kemudian Chef Arnold juga menilai hidangan Gio sangat enak, hanya perlu ditambahkan garam dan bawang putih.
"Nasinya agak benyek ya, asinnya tambahin lagi dan bawang putih juga," kata Chef Arnold.
Menurut Chef Juna, masakan ayam Gio perlu digoreng agak krispi lagi, tapi tidak keras bagian dalamnya.
Yang jelas Gio berhasil balas dendam sekaligus mengembalikan kepercayaan dirinya usai gagal saat menjamu pasukan TNI AL.
Berikut komentar warganet mengenai hidangan Gio:
@embun.pagi_9 menuliskan "Gioo emang berbakat nih. calom juara."
@adisaa 95 menuliskan "Gara2 tim merah gak ngehargain kebaikan gio waktu team challenge malah makin julid ke gio.. ayo buktikan gio. Kalau bisa pulangin orang2 yg banyak bacot dan ngedrama."
@snty.at menuliskan "Menang lagi dong gio."
Baca Juga: Deva Mahenra dan Mikha Tambayong Nikah Beda Agama di Indonesia, Emang Bisa?
Kesimpulannya, di challenge pertama MasterChef Indonesia Season 10, Gio menang di tantangan Mystery Box.
Dia juga mendapat kesempatan untuk menikmati waktu bebas dari memasak di babak kedua.
Selain itu Gio juga bisa memilih pasangan peserta lain untuk memasak di ronde kedua.
Dengan hasil Gio semakin memperkuat dirinya sebagai kontestan yang paling sukses keluar dari berbagai tekanan.
Setelah gagal ia mampu bangkit dan bangkit lagi. Calon juara? ***
