JURNAL MEDAN - Ribuan orang menghadiri pemakaman dua warga Palestina yang tewas ditembak Israel pada Sabtu malam 23 Juli 2022 waktu setempat.
Peristiwa ini merupakan rangkaian bentrokan antara warga Palestina dan Israel yang terus terjadi.
Pasukan Israel dan pasukan khusus Palestina terlibat dalam baku tembak dengan warga Palestina bersenjata selama berjam-jam di Tepi Barat akhir pekan lalu.
Menurut layanan penyelamatan Palestina, baku tembak terbaru menewaskan sedikitnya dua warga Palestina.
Kelompok Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan dua laki-laki itu tewas dalam bentrokan dengan militer Israel di Nablus.
Kedua warga Palestina yang tewas diidentifikasi sebagai Aboud Sobh, berusia 29 tahun, dan Muhammad Al Azizi, berusia 22 tahun.
Polisi mengatakan pertempuran di dalam Kota Nablus meletus selama penggerebekan dan penangkapan seseorang.
Baca Juga: Peserta Junior MasterChef Indonesia 2022 Tersisa Hanya 11 Peserta, Berikut Ini Daftarnya!
Orang-orang bersenjata membarikade diri mereka di dalam rumah tersangka.
Polisi mengatakan sejumlah warga Palestina bersenjata tewas, tanpa menyebutkan secara spesifik.
Sementara itu, tidak ada pasukan Israel yang terluka. Militer Israel mengatakan, protes dengan kekerasan pecah ketika pasukan beroperasi di Nablus.
Pengunjuk rasa, menurut militer Israel, melemparkan alat peledak ke tentara dan menembaki mereka.
"Tentara membalas," kata militer Israel.
Militer Israel terus beroperasi di daerah lain di Tepi Barat, di mana terjadi baku tembak singkat lainnya.
Pasukan Israel telah melakukan serangan hampir setiap hari di Tepi Barat selama berbulan-bulan.
Mereka berupaya untuk memadamkan serentetan serangan warga Palestina terhadap Israel yang telah mereda.
Namun militer Israel ternyata menghadapi perlawanan sengit selama beberapa serangan itu.
Baca Juga: Kucing Samson yang Viral di TikTok Meninggal, Warganet sedih: Gak Ada yang Bapak Sholat Jumat Lagi
Dalam beberapa kasus, baku tembak telah berubah menjadi mematikan. Serangan Palestina terhadap Israel awal tahun ini menewaskan 19 orang.
Menurut penghitungan resmi Palestina, lebih dari 60 warga Palestina telah dibunuh oleh pasukan Israel sejak awal tahun ini.
Sampai saat ini dunia Internasional belum dapat mengatasi konflik yang saat ini sedang memanas di kedua negara tersebut. ***