Amalan Rabu Terakhir Bulan Safar atau Rebo Wekasan, Baca Doa Ini Usai Sholat

20 September 2022, 23:29 WIB
Amalan Rabu terakhir Bulan Safar /Freepic

JURNAL MEDAN - Berikut ini adalah amalan pada Rabu Terakhir di bulan Safar atau Rebo Wekasan.

Bacakan doa ini usai sholat pada saat Rabu Terakhir di bulan Safar atau dikenal dengan Rebo Wekasan.

Pada hari Rabu Terakhir bulan Safar, sebagian ulama ahli kasyaf mengatakan bahwa di hari itu Allah menurunkan ke dunia sebanyak 360.000 macam bala atau musibah kecil atau besar.

Baca Juga: Raw Scan Tokyo Revengers Chapter 270 Bahasa Indonesia, Tujuan Shiniciro Bukan Hanya Selamatkan Mikey

Oleh karena itu, para ulama menyarankan untuk melakukan doa bersama dan bersedekah.

Selain itu, disunnahkah juga melaksanakan amalan sholat sunnah Mutlaq untuk tolak bala (hajat lidaf'il bala).

Adapun sholat dilaksanakan 4 rakaat, sekali salam atau dua klai salam.

Berikut ini niat sholat nya.

"Usholli sunnatal lidaf'il balaa rokatainii lillaahi ta'ala."

Artinya: "Saya salat sunnah untuk tolak bala dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Baca Juga: Nonton Streaming Anime Overlord Season 4 Episode 12 Sub Indo, Download Legal di Iqiyi Bukan Anoboy

Tata Cara Sholat Tolak Bala

Tata cara pelaksanaan salat tolak bala sebenarnya sama seperti salat sunnah pada umumnya, hanya terdapat sejumlah surat yang dibaca.

1. Pada rakaat pertama membaca Al Fatihah, kemudian membaca surat Al-Kautsar 17x

2. Pada rakaat kedua, setelah Al Fatihah dilanjutkan surat Al-Ikhlas 5x

3. Pada rakaat ketiga, setelah Al Fatihah kemudian surat Al-Falaq 1

4. Pada rakaat keempat membaca Al Fatihah yang dilanjutkan surat An-Nas 1

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Hari Ini Rabu 21 September 2022: Jalankan Visi Misi dengan Jelas, Keberuntungan Akan Datang

Setelah selesai sholat, lalu bacakan doa berikut ini:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ وَصَلىَّ اللهُ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ يَا شَدِيْدَ الْقُوَى وَيَا شَدِيْدَ الْمِحَالِ يَا عَزِيْزُ ذَلَّتْ لِعِزَّتِكَ جَمِيْعُ خَلْقِكَ اِكْفِنِيْ مِنْ جَمِيْعِ خَلْقِكَ يَا مُحْسِنُ يَا مُجَمِّلُ يَا مُتَفَضِّلُ يَا مُنْعِمُ يَا مُكْرِمُ يَا مَنْ لَا اِلَهَ اِلَّا أَنْتَ اِرْحَمْنِيْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ اللهم بِسِرِّ الْحَسَنِ وَأَخِيْهِ وَجَدِّهِ وَأَبِيْهِ وَأُمِّهِ وَبَنِيْهِ اِكْفِنِيْ شَرَّ هَذَا الْيَوْمِ وَمَا يَنْزِلُ فِيْهِ يَا كَافِيَ الْمُهِمَّاتِ يَا دَافِعَ الْبَلِيَّاتِ فَسَيَكْفِيْكَهُمُ اللهُ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ وَحَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ اِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ وَصَلىَّ اللهُ تَعَالىَ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىَ الِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Bismilahirrahmanirrahim wa shallallahu ‘ala sayidina muhammadin wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam.

Allahumma ya syadidal quwa wa ya syadidal mihal ya azizu zallat li ‘izzatika jami’u kholqika ikfini min jami-‘i kholqika ya muhsinu ya mujammilu ya mutafadhdhilu ya mun’imu ya mukrimu ya man la ilaha illa anta bi rahmatika ya arhamarrahimin.

Allahumma bisirril hasani wa akhihi wa jaddihi wa abihi ikfini syarra hazal yauma wa ma yanzilu fihi ya kafiyal muhimmat ya dafi-‘al baliyyat fasayakfikahumullahu wa huwas sami’ul ‘alim. Wa hasbunallahu wa ni’mal wakilu wa la hawla wa la quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘azim. Wa shallallahu ta’ala ‘ala sayyidina muhammadin wa ‘ala alihi wa shohbihi wasallam.

Artinya: “Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Semoga shalawat dan salam Allah senantiasa tercurah pada junjungan kami, Nabi Muhammad SAW, keluarga dan para sahabatnya.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Memiliki Kekuatan dan Keupayaan. Ya Tuhan Yang Maha Mulia dan karena kemuliaan-Mu itu, menjadi hinalah semua makhluk ciptaan-Mu, peliharalah aku dari kejahatan makhluk-Mu. Ya Tuhan Yang Maha Baik.

Yang Memberi Keindahan, Keutamaan, Kenikmatan dan Kemuliaan. Ya Allah, Tiada Tuhan kecuali hanya Engkau. Kasihanilah aku dengan Rahmat-Mu, wahai Zat yang Maha Penyayang.

Ya Allah, dengan rahasia kemuliaan Sayyidina Hasan dan saudaranya, serta kakeknya dan ayahnya, ibunya dan keturunannya, jauhkan aku dari kejahatan hari ini dan kejahatan yang akan turun padanya.

Wahai Zat Yang Maha Mencukupi harapan dan Menolak bala’, cukuplah Allah Yang Maha Memelihara lagi Maha Mengetahui untuk memelihara segalanya.

Cukuplah Allah tempat kami bersandar, tiada daya dan upaya kecuali atas izin Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung.

Dan semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya kepada Nabi Muhammad SAW. beserta keluarganya dan para sahabatnya,".

Pada tahun ini, Rabu wekasan jatuh pada hari Selasa malam Rabu 24 Safar 1444 H atau 21 September 2022 M.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler