"Tapi kalau dia mencari, membuka sama dia dengan membuka mushaf maka dia memegangnya, menyentuhnya haram hukumnya bagi wanita yang sedang dalam keadaan haid," tegas Buya Yahya.
Selanjutnya Buya Yahya menjelaskan hukum membaca Al Quran yang sudah dihapal tanpa menyentuh mushaf atau aplikasi Al Quran yang ada di HP.
"Jumhur ulama mazhab Syafii, Hambali, Hanafi, Maliki semua jelas mengatakan seorang wanita haid tidak diperkenankan membaca Al Quran," jelas Buya Yahya.
Buya Yahya mengecualikan jika ayat Al Quran yang dibaca itu adalah zikir harian yang diajarkan Rasulullah SAW untuk amalan sehari-sehari.
"Kecuali Al Quran yang sifatnya untuk zikir atau tahsin untuk menjaga diri seperti yang diajarkan Nabi SAW," ucap Buya Yahya.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sebut Islam Punya Cara Detoksifikasi Racun Dari Tubuh, Ini Caranya
Zikir untuk menjaga diri yang dimaksud oleh Buya Yahya adalah seperti membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq, An Nas dan ayat kursi untuk dibaca sebelum tidur.
Terakhir Buya Yahya mengatakan ada kemudahan dibolehkannya bagi wanita yang sedang dalam keadaan haid membaca Al Quran sebatas untuk belajar atau mengajar.
"Mazhab imam Malik boleh membaca Al Quran, bukan menyentuh untuk belajar dan mengajar termasuk di dalamnya adalah bagi penghapal Al Quran yang takut hilang hapalannya," tutup Buya Yahya.***