JURNAL MEDAN - Ustaz Abdul Somad (UAS) ingatkan para orangtua berhati-hati terhadap game online yang membuat isi kepala anak-anak hancur dan rusak hingga lupa shalat dan Alquran.
Game online, kata UAS, bisa merusak isi kepala anak karena menghabiskan waktu setiap detik di depan komputer atau smartphone sehingga tidak mengenal agama, Islam, shalat, dan Alquran.
"Hari ini anak-anak kita kepalanya rusak. Siapa yang merusak kepala anak-anak kita bapak ibu?," kata UAS dikutip dari salah satu video di akun Instagram @ustadzabdulsomad_official.
Baca Juga: Contoh Pidato Singkat Tema Kunci Sukses Ramadhan, Cocok Disampaikan Mengisi Kultum Puasa
Ustaz Abdul Somad kemudian menjelaskan anak-anak sekarang rusak tidak saja karena bergaul di luar, tetapi dirusak justru karena saat berada di rumah.
Merujuk kejadian saat ini di tengah pandemi, bahwa anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dan tidak keluar rumah.
"Memang anak-anak ini tidak keluar rumah. Dulu, anak-anak kita kepalanya rusak keluar rumah, ngebut, balapan, jatuh lalu kepalanya pecah di jalan," ujar Abdul Somad.
"Sekarang anak-anak itu kepalanya tidak pecah tapi isi kepalanya hancur, isi kepalanya rusak. Siapa yang merusak? Anak-anak kita di dalam kamar, diam di kamar dikunci, di dalam rumah, ya main game online," jelas Abdul Somad.