JURNAL MEDAN - Memilih calon pasangan yang akan dinikahi merupakan hal yang sangat krusial karena menyangkut masa depan hingga kehidupan dunia akhirat.
Bagaimana jika kita pilih calon pasangan berdasarkan harta? Yuk simak penjelasan Ustaz Abdul Somad (UAS).
Setiap kawula muda atau orang yang menikah tentu saja ingin mendapatkan pasangan yang ideal dari segi harta, keturunan, ataupun jabatan. Ini wajar.
Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Mesin Waktu oleh Budi Doremi dengan Kunci Dasar A
Ustaz Abdul Somad (UAS) pun memberikan penjelasan kepada anak muda dan mudi dalam menentukan pasangan yang sesuai dengan tuntutan agama.
Sehingga nantinya akan terciptanya tujuan keluarga Sakinah, Mawaddah, dan Warrahmah.
Bagi perempuan ketika melihat kriteria calon pasangan, cukup dilihat dari dua segi saja yaitu baik agamanya dan baik akhlaknya.
"Cukup yang dua itu aja," ucap UAS dilansir akun YouTube Youtube Para Pejalan.
Baca Juga: Profil dan Instagram Idris Nebi Taskan, Pemeran Civan di Drama Turki Zalim Istanbul Tayang NET TV
Menurut UAS, jika kita memandang harta, maka harta pasti akan binasa. Jika kita memandang jabatan, jabatan tidak sampai 2 periode. Walaupun sampai 2 periode, harus ada yang mau milih.
Jika kita memandang kekuasaan, kekuasaan akan sirna. Jika kita memandang paras yang tampan rupawan, paras itu akan keriput digerus oleh waktu.
UAS juga memberikan penjelasan, jika kita mengejar dunia, dunia melayang akhirat tak dapat.
"Namun jika kita mengejar akhirat, dunia akan bersimpuh di kakimu," ujar UAS.
Bagi laki-laki yang ingin memilih perempuan sebagai calon pasangan, ada 4 kriteria yang harus ada pada calon pasangan tersebut yaitu:
Yang pertama limaliha yaitu kaya atau memiliki harta, yang kedua walihasabiha yaitu keturunan orang yang baik-baik, yang ketiga walijamaliha yaitu memiliki paras yang cantik dan yang keempat yaitu walidiniha yaitu taat beragama.
UAS juga menjelaskan bahwa tidak perlu khawatir dengan rezeki dari Allah SWT karena itu sudah diatur.
"Tidak ada orang yang lahir bawa koper,. Apakah ada? Tidak akan ada kan," ujar UAS.
Sumber: YouTube Pejalan Kaki. ***