Langkahnya sejauh mata memandang. Memiliki dua telinga yang panjang, apabila mendaki gunung maka terangkat lebih tinggi kaki belakangnya, dan jika dia turun maka terangkat lebih tinggi kaki di depannya.
Buraq memiliki dua sayap di bagian pinggulnya, yang membantu kakinya agar lebih cepat. Buraq adalah kendaraan para Anbiya sebelum Rasulullah SAW.
Rasulullah SAW mulai berjalan, dan malaikat Jibril berada disebelah kanannya. Sedangkan Mikail di sebelah kirinya.
Ibnu Sa'ad berkata: "Bahwa yang memegang pelananya adalah Jibril, yang memegang tali kekangnya Mikail,".
Maka Berjalanlah Rasulullah dan Jibril hingga sampai pada bulan terakhir yang dipenuhi kebun kurma.
Malaikat Jibril berkata: "Turunlah dan salat disini," maka Rasulullah SAW pun salat lalu naik buraq kembali. Malaikat Jibril bertanya, "Ya Rasulullah tahukah dimana engkau salat tadi?,
Rasulullah SAW menjawab, "Tidak wahai Jibril," Malaikat Jibril berkata: "Tadi engkau salat di Thaybah (kota Madinah) dan kesitulah kelak engkau akan berhijrah,".
Baca Juga: Daftar Peserta MasterChef Indonesia Season 9, Sabtu 26 Februari 2022 Lengkap Link Streaming