JURNAL MEDAN - Buya Yahya dalam sebuah kajiannya menjelaskan tentang hukum mencukur bulu kemaluan atau rambut di wilayah privat tubuh seseorang.
Buya Yahya mendapatkan pertanyaan dari seorang jamaah, bagaimana hukum mencukur bulu kemaluan, Islam melihat seperti apa karena bulu ini dimiliki setiap orang.
"Mencukur bulu kemaluan itu penjelasannya seperti apa Buya, hukum-nya bagaimana?," tanya seorang jamaah di akun YouTube Buya Yahya.
Buya Yahya kemudian menjawab bahwa di dalam Islam itu ada cukur mencukur di tempat-tempat khusus yang terdapat di bagian tubuh.
"Ada cukur mencukur di tempat khusus ya, kalau cukur rambut itu kan selera masing-masing dirimu," ujar Buya Yahya.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah itu juga menjelaskan tentang Nabi Muhammad Saw yang memiliki jenggot.
Adapun masalah mencukur di wilayah pribadi termasuk masalah kebersihan. Islam, kata Buya Yahya, sangat mencintai kebersihan.
Baca Juga: Naskah Kultum Ramadhan Singkat, Tema: Sikap Seorang Muslim Ketika Menyambut Bulan Ramadhan