Artinya; Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘amhu. ia juga berkata; “Nabi shollallhu ‘alaihi wa sallam bersabda; ” Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta, perbuatan dusta, maka Allah tidak butuh dia meninggalkan makanan dan minumannya.” Maksudnya: Di waktu berpuasa itu hendaknya meninggalkan hal-hal di atas, agar berpahala puasanya tadi. (Hadits Riwayat Bukhari).
Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Subuh dengan Tulisan Arab Latin dan Artinya
Jadi apabila kita berpuasa yang mana kita sudah meninggalkan makan dan minum.
Seharian kita lapar dan dahaga begitu yang kita rasakan, tapi bila kita tidak bisa menjaga lisan dari perkataan kotor, menyakitkan, gosip, dusta dan sebangsanya, maka puasa kita hanya mendapat lapar dan dahaga saja.
Sedangkan Allah Ta’ala tidak membutuhkan puasa kita yang seperti itu. Lalu kemudian bagaimana jika puasa kita tidak dibutuhkan Allah yakni tidak dinilai??, Wallahu ‘alam. Oleh karenanya usahakanlah sebisa mungkin di sa’at kita sedang berpuasa jagalah lisan kita.
Kaum muslimin Rahimakumullah, Demikian Kultum yang dapat kami sampaikan, mudah mudahan materi singkat yang kami sampaikan ini mendapat ridha dan inayah Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Baca Juga: 6 Potret Terbaru Burak Celik, Aktor dan Model Bermata Biru Pemeran Goktug di Kurulus Osman NET TV
Dan semoga saja kita semua mendapat pertolongan Allah uantuk menjaga lisan, sehingga puasa kita akan lebih bernilai di hadapan Allah Aamiin. Terimakasih atas segala perhatian dan mohon ma’af atas segala kekurangan wallahul muwaffiq.
بِاللهِ التَّوْفِيْقُ وَالْهِدَايَةُ و الرِّضَا وَالْعِنَايَةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهْ
Itu tadi uraian materi kultum dengan tema Menjaga Lisan Bagi Orang yang Berpuasa. Dan mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan. ***