Bacaan Niat Puasa Syawal Tulisan Arab dan latin. Apakah Harus Berturut-turut?

- 9 Mei 2022, 09:38 WIB
Ilustrasi bacaan Niat Puasa Syawal
Ilustrasi bacaan Niat Puasa Syawal /Pixaby / mohamed Hassan

JURNAL MEDAN - Puasa Syawal merupakan ibadah sunnah istimewa setelah idul fitri. Berikut Bacaan Niat Puasa Syawal Tulisan Arab latin dan Terjemahan Indonesia.

Lalu, untuk melaksanakan puasa syawal, apakah harus dilakukan berturut-turut?

Untuk lebih jelasnya simak pada artikel di bawah ini.

Seperti yang diketahui, Puasa syawal bermakna puasa enam hari di bulan Syawal, setelah idul fitri. Dengan catatan tanggal 1 Syawal haram untuk berpuasa.

Baca Juga: Bacaan Surat Yasin Ayat 1-83, dari Bahasa Arab dan Latin: Terhindar dari Petaka dan Matinya di Keadaan Syahid

Hukum untuk mengerjakan puasa syawal sunnah. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

“Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadhan, kemudian mengikutinya dengan enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun” (HR. Muslim)

Pelaksanaan puasa syawal selama enam hari di bulan Syawal. Waktunya mulai tanggal 2 Syawal.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x