Khutbah Jumat Terbaik Penuh Makna, Tema: Belajar dari Lebah dan Lalat Dilengkapi Khutbah Satu, Dua Serta Doa

- 8 Juni 2022, 11:10 WIB
Ilustrasi Khutbah Jumat Terbaik Penuh Makna, Tema: Belajar dari Lebah dan Lalat Dilengkapi
Ilustrasi Khutbah Jumat Terbaik Penuh Makna, Tema: Belajar dari Lebah dan Lalat Dilengkapi /Pixabay/Odien

JURNAL MEDAN - Naskah khutbah Jumat singkat penuh makna yang cocok disampaikan oleh penceramah saat pelaksanaan sholat Jumat.

Tema khutbah Jumat yang dilansir dari laman khutbahsingkat.com ini adalah belajar dari lebah dan lalat.

Dalam khutbah jumat ini, penceramah dapat memberikan gambaran tingkah laku dan apa yang dihasilkan oleh kedua hewan tersebut.

Kemudian mengibaratkan lebah dan lalat dengan tingkah laku manusia akhir zaman ini yang juga memiliki sifat dari salah satu hewan itu.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Tema Belajar dari Surah An-Nashr dan Ilmu Yang Bisa Diamalkan

Diharapkan jamaah bisa tersadar tentang pentingnya memberi manfaat kepada sesama agar untuk menciptakan ukhuwah islamiyah yang baik.

Dengan begitu tujuan khutbah Jumat untuk memberikan nasehat keimanan dan ketakwaan dapat tercapai dengan dua contoh sederhana dari lebah dan lalat.

Berikut ini teks lengkap khutbah Jumat yang mengangkat tema belajar dari lebah dan lalat untuk disampaikan dengan penuh penghayatan.

الحمدُ للهِ الذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِيْنِ اْلحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ اْلمُشْرِكُوْنَ  أَشْهَدُ أنْ لَااِلَهَ إلااللهُ وَحْدَهُ لاشرِيْكَ لَهُ اْلحَقُّ اْلمَلِكُ اْلمُبِينُ  وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ  رَسُولٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيْصٌ عَلَيْكُمْ بِاْلُمْؤمِنِينَ رَؤُوفٌ بِاْلمُؤمِنِينَ  صَلاَةُ اللهِ وَسَلاَمُهُ عَلَى سَيّدِنَا مُحَمّدٍ وَعَلىَ أَلِهِ وَأَصْحَاِبِه وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إلَى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ

أمَّا بَعْدُ  فَيَا أَيُّهَا الحَاضِرُونَ  إتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إلَّا وَأنتُمْ مُسْلِمُونَ

Sebagaimana Allah ﷻ berfirman dalam Al Quran:

وَتَزَوَّدُوا۟ فَإِنَّ خَيْرَ ٱلزَّادِ ٱلتَّقْوَىٰ

“Berbekallah! Sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa.”

Jamaah Shalat Jumat yang dirahmati oleh Allah ﷻ

Baca Juga: Khutbah Idul Adha Terbaik 1443 H, Tema Rela Berkorban Jiwa Raga untuk Kejayaan Islam

Pada kesempatan kali ini kita akan belajar dari dua hewan ciptaan Allah yaitu lebah dan lalat. Kita sudah biasa melihat lebah dan lalat, namun banyak orang yang tidak berfikir tentang apa sebanarnya hikmah diciptakannya kedua hewan ini.

Lebah sangat mudah untuk mendapatkan bunga walaupun letaknya jauh di seberang lautan. Dan lalat juga sangat mudah menemukan sampah dan bau busuk walaupun sampah dan bau busuk ditutup dengan rapat. Hal ini karena Allah menciptakan karakter kedua hewan tersebut berbeda.

Petama: Karakter Alamiyah

Karakter alamiyah lebah adalah selalu mencari sari bunga (kebaikan), walaupun dalam keadaan susah, sulit dan haus serta lapar, maka lebah hanya hinggap di kelopak bunga kemudian mencari sarinya saja, tidak mencari yang lainnya.

Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat PDF, Tema Pengaruh Maksiat Terhadap Kehidupan Seseorang di Dunia dan Akhirat

Bahkan dalam keadaan susah dan sulit seperti itu, dia tidak akan sampai merusak bunga, ranting dan dahan. Berbeda halnya dengan lalat yang karakter alamiyahnya mencari sampah atau tempat kotor (keburukan). Maka hari-hari dihabiskan hanya untuk mencari sampah dan yang kotor serta bau busuk.

Kedua: Karakter Amaliyah

Karekter amaliyah adalah karakter bekerja dan bekerjasama. Lihat bagaimana lebah membangun sarang mereka, tersusun rapi dan teratur walau mereka tidak menggunakan alat ukur, susunan bangunannya tertata indah (heksagonal) susunan bangunan yang sangat kokoh dalam arsitektur sipil.

Ini merupakan keajaiban yang Allah berikan kepada lebah. Kemudian mereka bekerja sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing, tanpa malas dan lelah, tanpa ada iri dan dengki, tanpa pamrih dan sakit hati, tanpa haus pujian dan sanjungan, semua mereka lakukan demi kebersamaan dan kelangsungan hidup mereka dan keturunannya.

Dan kebiasaan ini membuat mereka menjadi pribadi yang bersih dan cinta akan kebersihan, sehingga kebersihan itu membawa kebaikan untuk mereka dan makhluk yang ada di sekitar mereka yaitu madu yang bermanfaat bagi kehidupan lainnya.

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Terbaru Bulan Juni 2022 Penuh Makna: Pentingnya Masa Muda Dalam Islam

Beda halnya dengan lalat, hidup mereka bergerombol dan tinggal di tempat sampah tanpa memiliki rumah yang tetap, tinggal di tempat-tempat yang jorok dan kotor, sehingga pribadi mereka juga terbiasa dengan melakukan hal yang kotor dan buruk.

Jamaah Shalat Jumat yang dirahmati oleh Allah ﷻ

Ketiga: Karakter Ukhuwah

Karakter ukhuwah ini adalah persaudaraan yang sangat luar biasa, sebagai pelajaran untuk kita. Lihat bagaimana mereka mengumpulkan sari bunga dari sedikit demi sedikit, bahkan sari bunga yang dibawa untuk dikumpulkan di sarang lebih ringan dari berat badan mereka.

Tapi karena mereka melakukan tanpa henti dan tidak ada iri hati, mereka melakukannya dengan penuh kesadaran dan kesungguhan sehingga terkumpulah madu.

Dan jangan coba-coba mengusik lebah, maka sekawanan lebah-lebah yang lain pasti akan membantu dan menyerang siapapun yang mengusiknya. Lebah tidak mau diganggu tapi kalau diganggu maka mereka semua akan menyerbu.

Berbeda dengan lalat, mereka bekerja sendiri-sendiri dan untuk kepentingan sendiri, bahkan tidak jarang berebut makanan diantara mereka. Kalau ada ancaman terhadap koloninya, maka masing-masing menyelamatkan diri sendiri, tanpa ada bantuan dari yang lainnya.

Jamaah Shalat Jumat yang dirahmati oleh Allah

Karakter lebah dan lalat merupakan perumpamaan kepribadian dan karakter manusia. Ada manusia yang memiliki kepribadian seperti lebah dan sebagian yang lain memiliki kepribadian seperti lalat.

Jika manusia memiliki kepribadian seperti lebah dan hidup seperti lebah, maka semua yang ada di sekelilingnya akan mendapatkan manisnya kebaikan dan manfaat dari kebaikan yang disebarkannya.

Namun, jika manusia memiliki kepribadian seperti lalat dan hidup seperti lalat, maka hidup hanya menyebarkan kuman, penyakit, virus, bakteri dan racun yang akan mencelakai atau memberi mudharat bagi semua yang ada disekelilingnya.

Jamaah Shalat Jumat yang dirahmati oleh Allah ﷻ

Untuk menjadi seperti lebah, maka kita harus makan makanan yang baik dan halal sebagaimana lebah makan saripati bunga. Hal ini sebagaimana perintah Allah ﷻ untuk memakan makanan yang halal dan baik. Dalam Al Qur’an diperintahkan:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ كُلُوا۟ مِمَّا فِى ٱلْأَرْضِ حَلَٰلًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا۟ خُطُوَٰتِ ٱلشَّيْطَٰنِ ۚ إِنَّهُۥ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ

Oleh karena itu, mari kita berusaha semaksimal mungkin agar yang dikonsumsi oleh kita dan keluarga berasal dari makanan halal dan baik. Sehingga, kita bisa menjadi lebah yang selalu memberi manfaat bagi orang-orang di sekelilingnya dan dimanapun berada.

أعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيمْ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمانِ الرَّحِيمْ: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا    باَرَكَ اللهُ لِيْ وَلكمْ فِي القُرْآنِ العَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيّاكُمْ بِالآياتِ وذِكْرِ الحَكِيْمِ. إنّهُ تَعاَلَى جَوّادٌ كَرِيْمٌ مَلِكٌ بَرٌّ رَؤُوْفٌ رَحِيْمٌ

KHUTBAH JUMAT KEDUA

   اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا  

أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ  

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ.

عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ

***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah