JURNAL MEDAN - Dalam sebuah kajian, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan tentang kedudukan hadis yang menyebutkan bahwa hewan qurban nantinya akan menjadi kenderaan bagi pemilik qurban ketika melewati jembatan sirat di akhirat.
Isi hadis tentang hewan qurban itu nantinya akan menjadi kenderaan di akhirat sudah turun temurun diceritakan sejak dahulu.
Dan UAH sendiri mengaku pernah mendengar dan membaca hadis yang menyebutkan bahwa nanti hewan qurban akan menjadi kenderaan bagi pemilik qurban di akhirat kelak.
Baca Juga: Ucapan Hari Raya Idul Adha Sesuai Sunnah, Bagaimana Bunyinya?
Dikutip dari unggahan akun Youtube Adi Hidayat Official, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan bahwa setelah diteliti oleh para ulama pakar hadis ternyata derajat hadis tersebut sangat lemah dan termasuk dalam hadis yang bermasalah.
Bahkan menurut UAH ada sebagian hadis yang berikaitan dengan perkataan di atas merupakan hadis palsu karena tidak berasal dari Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam.
"Seluruh riwayat-riwayat ini persoalannya dinilai oleh ulama-ulama terutama pakar ahli hadis, itu dinilai sebagai riwayat-riwayat yang sangat lemah bahkan sebagian di antaranya tidak memilki asal sehingga disebut sebagai hadis-hadis yang bemasalah," jelas UAH dikutip dari unggahan akun Youtube Adi Hidayat Official.
Baca Juga: Resep Ayam Rica Rica Pedas Manis Enak Gurih Empuk dan Pastinya Lezat
UAH menambahkan perkataan-perkataan yang menyebutkan hewan qurban akan menjadi kenderaan di akhirat boleh jadi hanya berupa majas.