Naskah Khutbah Jumat: Maulid Nabi 2022 Terbaru NU, Tema: Keutamaan Cinta Rasul dan Hikmah yang Dipetik

- 5 Oktober 2022, 10:47 WIB
Naskah Khutbah Jumat: Maulid Nabi Terbaru 2022 NU, Tema: Keutamaan Cinta Rasul dan Banyak Pelajaran yang Bisa dipetik
Naskah Khutbah Jumat: Maulid Nabi Terbaru 2022 NU, Tema: Keutamaan Cinta Rasul dan Banyak Pelajaran yang Bisa dipetik /Pixabay

Namun, Nabi Muhammad ﷺ telah kehilangan ayahnya saat masih dalam beliau masih dalam kandungan ibunya berdasarkan hadits riwayat Al-Hakim dari sahabat Qais bin Makhramah.

Beliau masih bersama dengan ibundanya, yaitu Aminah yang sangat menyayanginya hingga usia 6 tahun. Aminah menceritakan isah tentang mimpi yang menjadi tanda anaknya aka menjadi manusia besar di kemudian hari.

Dalam sebuah riwayat Al-Hakim dan beliau menganggap hadits ini shahih, demikian juga dengan Imam Adz-Dzhahabi, disebutkan bahwa saat Aminah mengandung Nabi Muhammad ﷺ , dia bermimpi melihat cahaya muncul dari dirinya dan menerangi istana di Bashra, yang masuk wilayah kekuasaan Syiria.

Ini merupakan salah satu tanda tentang akan lahirnya orang besar. Pada saat Rasulullah ﷺ bersuia 4 tahun berdasarkan riwayat Ibnu Sa’ad atau 5 tahun menurut riwayat Imam Ibnu Abdil Barr, Nabi Muhammad ﷺ mengalami pembedahan dada yang dilakukan oleh Malaikat Jibril .

Hal ini sebagaimana diterangkan dalam sebuah hadits shahih riwayat Imam Muslim dalam kitab Shahih Muslim, dari sahabat Anas bin Malik yang menceritakan pembelahan dada pertama yang dialami Nabi Muhammad ﷺ.

Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu mengatakan,”Sesungguhnya Rasulullah ﷺ ketika sedang asyik bermain dengan teman-temannya saat masih kecil didatangi oleh Jibril ‘alaihis salam. Tiba-tiba Jibril memegang dan membaringkan beliau, kemudian dibuangnya segumpal darah dari jantung itu kemudian berkata,”Ini adalah bagian yang menguntungkan setan pada dirimu.”

Kemudian, dibersihkannya dalam sebuah bejana yang terbuat dari emas dengan air zam-zam. setelah itu diletakkannya di tempatnya dan dijahitnya kembali. Anak-anak yang menyaksikan peristiwa itu segera berlari kepada ibu – ibu mereka seraya mengabarkan bahwa Muhammad dibunuh orang. Mereka segera mencarinya dan mendapatinya masih dalam keadaan pucat.”

Kata Anas,”Aku melihat jahitan itu di dada beliau.” [Shahih Muslim 1/147 Bab Isra’ Rasulullah ﷺ ke langit]

Sesungguhnya pembersihan bagian yang menguntungkan setan itu berarti mempersiapkan nubuah atau kenabian sejak dini, melindungi dari kejahatan dan menjaga dari perbuatan menyembah selain Allah. Dengan demikian, yang ada dalam hati Nabi ﷺ hanyalah tauhid. [Fathul Bari , Ibnul Hajar, 7/205]

Peristiwa masa kecil itu ternyata terwujud menjadi kenyataan di kemudian hari. Buktinya, beliau tidak pernah melakukan dosa dan tidak pernah bersujud kepada berhala, meskipun kedua hal tersebut sangat marak di tengah-tengah masyarakatnya. Adapun peristiwa pembedahan dada Nabi ﷺ yang kedua kali terjadi saat malam Isra’.[iv]

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah