Khutbah Jumat Edisi 23 Desember 2022 Singkat. Kewajiban Memahami Alquran dan Hadist Serta Mengagungkannya

- 21 Desember 2022, 10:58 WIB
Khutbah Jumat Edisi 23 Desember 2022 Singkat. Kewajiban Memahami Alquran dan Hadist Serta Mengagungkannya
Khutbah Jumat Edisi 23 Desember 2022 Singkat. Kewajiban Memahami Alquran dan Hadist Serta Mengagungkannya /Pixabay

Ibadallah, Banyak sekali dalil yang menegaskan bahwasanya hidayah dan istiqomah, rahmat, cahaya, keberhasilan, dan keselamatan hanyalah diperoleh dengan mengikuti sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Berpegang teguh degnannya. Mengagungkannya. Dan mengimaninya dengan penuh keyakinan. Dan seburuk-buruk keadaan adalah menyelisihi petunjuknya. Allah Azza wa Jalla berfirman,

قُلْ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنِّي رَسُولُ اللَّهِ إِلَيْكُمْ جَمِيعًا الَّذِي لَهُ مُلْكُ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ لا إِلَهَ إِلَّا هُوَ يُحْيِي وَيُمِيتُ فَآمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ النَّبِيِّ الأُمِّيِّ الَّذِي يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَكَلِمَاتِهِ وَاتَّبِعُوهُ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Katakanlah: “Hai manusia sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia, supaya kamu mendapat petunjuk”. [Quran Al-A’raf: 158].

Oleh karena iut, Allah Subhanahu wa Ta’ala mengingatkan kita agar tidak menyelisihi sunnah nabawiyah. Baik yang datang dari sunnah tersebut berupa perintah atau larangan. Sebagaimana firman-Nya,

فَليَحذَرِ الَّذينَ يُخالِفونَ عَن أَمرِهِ أَن تُصيبَهُم فِتنَةٌ أَو يُصيبَهُم عَذابٌ أَليمٌ
“Hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih.” [Quran An-Nur: 63].

Imam Ahmad rahimahullah mengatakan, “Tahukah kamu ap aitu fitnah? Fitnah adalah kesyirikan. Ketika seseorang menolak firman Allah, muncullah di hatinya penyimpangan. Lalu gara-gara itu dia binasa.”

Ibadallah, Alquran dan sunnah adalah dua pondasi agama yang saling berkesatuan. Wajib bagi setiap muslim untuk berpegang teguh dengan apa yang diperintahkan oleh Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. dan juga menjauhi segala yang beliau larang. Allah Ta’ala berfirman,

وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا
“Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah.” [Quran Al-Hasyr: 7].

Dari Miqdam bin Ma’di Karib radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَلَا إِنِّي أُوتِيتُ الْكِتَابَ وَمِثْلَهُ مَعَهُ، أَلَا إِنِّي أُوتِيتُ الْقُرْآنَ وَمِثْلَهُ مَعَهُ، أَلَا يُوشِكُ رَجُلٌ يَنْثَنِي شَبْعَانًا عَلَى أَرِيكَتِهِ يَقُولُ: عَلَيْكُمْ بِالْقُرْآنِ، فَمَا وَجَدْتُمْ فِيهِ مِنْ حَلَالٍ فَأَحِلُّوهُ، وَمَا وَجَدْتُمْ فِيهِ مِنْ حَرَامٍ فَحَرِّمُوهُ
“Ketauhilah! Sesungguhnya aku diberikan al-Kitab dan bersamanya yang semisal dengannya. “Ketauhilah! Sesungguhnya aku diberikan Alquran dan bersamanya yang semisal dengannya. Ketauhilah! Hampir tiba waktunya ada seseorang yang bersandar kenyang di sofanya. Ia berkata, ‘Cukup Alquran saja untuk kalian. Apa yang ada dalam Alquran dari yang dihalalkan, halalkanlah. Dan apa yang kalian dapati diharamkan oleh Alquran, maka haramkanlah’.” [HR. Ahmad 17174].

Dari Abi Rafi’ radhiallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ أُلْفِيَنَّ أَحَدَكُمْ مُتَّكِئًا عَلَى أَرِيكَتِهِ يَأْتِيهِ أَمْرٌ مِمَّا أَمَرْتُ بِهِ أَوْ نَهَيْتُ عَنْهُ فَيَقُولُ لاَ أَدْرِى مَا وَجَدْنَا فِى كِتَابِ اللَّهِ اتَّبَعْنَاهُ
“Aku tidak mendapati salah seorang dari kalian bersandar di atas kasur mewahnya, datang kepadanya sebuah perintah, yang aku perintahkan atau aku telah melarangnya, ia berkata: ‘Aku tidak tahu, apa yang kami dapatkan di dalam Alquran, itu yang kami ikuti’.” [HR. Tirmidzi].

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah