Mengungkap Cerita Mistis Pendaki Gunung Gede, Temukan Pendaki Misterius Hinga Ular Putih Raksasa

- 21 Juli 2022, 21:17 WIB
Mengungkap Cerita Mistis Misteri Dibalik Gunung Gede
Mengungkap Cerita Mistis Misteri Dibalik Gunung Gede /Instagram.com/gn.gedepangrango.

JURNAL MEDAN - Gunung Gede merupakan anugrah maha kuasa, terdapat menyimpan banyak keindahan di dalamnya.

Tak heran banyak pendaki gunung yang ingin melihat langsung keindahan yang yang disuguhkan di puncak Gunung Gede.

Gunung Gede merupakan sebuah gunung api yang masih aktif dengan level normal, yang terakhir kali meletus pada Maret 1957.

Gunung yang berada di Provinsi Jawa Barat tersebut, tepatnya berada di perbatasan antara 3 wilayah yaitu kabupaten Bogor, Cianjur dan Sukabumi.

Baca Juga: Jadwal Lengkap PSMS Medan di Edy Rahmayadi Super Cup 2022, Tim Ayam Kinantan Akan Bentrok Dengan Karo United

Gunung Gede konon katanya menyimpan cerita misteri seperti pendaki misterius dan ular putih raksasa.

Hal ini dibenarkan oleh pendaki gunung bernama Hasbi.

Lewat podcast di chanel YouTube ITS NUJUL, Hasbi mengungkapkan cerita mistis yang ia alami saat mendaki gunung Gede.

Cerita ini di alami Hasbi dan tim saat mendaki gunung gede dibulan Agustus 2019 lalu.

Hasbi dan enam orang temannya yaitu Adit Hariri Panji Miranda Evon merencanakan menaiki gunung Gede via jalur putri.

Baca Juga: JANGAN BACA SENDIRIAN! Cerita Mistis Misteri Hantu Melayang Dibalik Jembatan Kohoku Tokyo

Dari mereka bertujuh Hasbi dan evon sudah pernah naik Gunung Gede sebelumnya.

Bagi Hasbi ini kali keduanya naik Gunung Gede, dia termasuk orang yang peka terhadap kondisi seperti itu.

Saat mereka naik via jalur putih tidak ada yang terjadi, semua berjalan normal sampai mereka tiba di alun-alun Suryakencana sekitar selepas Isya.

Tiba-tiba gempa yang sangat kencang terasa berasal dari Banten, memang sangat jauh tapi sangat terasa di alun-alun Suryakencana.

Baca Juga: Karomah Gus Dur, Memiliki Kesaktian Teleportasi dan Mempersingkat Waktu

Saat itu kali Pertamanya Hasbi merasakan gempa saat di atas gunung.

Pada kesokan harinya, mereka pergi ke Puncak dan langsung turun di Cibodas, singkat cerita mereka beristirahat di kandang badak sekitar 1 jam dan disinilah mereka dibagi menjadi dua kelompok.

Hasbi dan Hariri duluan dan sisanya belakangan karena masih ingin istirahat. Tujuannya adalah biar bisa ambil mobil dulu dan Hasbi sebagai sopir bisa istirahat terlebih dahulu.

Setelah melewati air panas, kondisi sudah sore dan persediaan air pun telah menipis karena mereka berdua cuma bawa satu setengah liter air minum saat melewati Jalan Setapak.

Baca Juga: Lirik Lagu SNEAKERS Dipopulerkan ITZY, Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia

Dalam perjalanan turun ini Hasbi tiba-tiba melihat genteng rumah lengkap dengan temboknya.

Hasbi pun memberitahu kepada yang lainnya di depan pos satu.

"sumpah tadi gue lihat rumah," katanya.

Mereka pun lanjut perjalanan dan sampai saat mendekati maghrib, mereka istirahat dan minum.

Setelah itu mereka pun melanjutkan kembali perjalanan, saat melewati jembatan hari mulai gelap, melewati danau pun sudah hampir gelap.

Hasbi pun di situ mau ambil air di sungai, tapi ia urungkan niat karena melihat ular putih yang sangat besar di danau tersebut.

Baca Juga: Cerita Mistis Pendaki Gunung Gede, Diikuti Sosok Anak Kecil dan Bertemu Sekelompok Bapak-bapak Sedang Mengaji

Saat di jalan mereka pun menemui shelter peristirahatan dan melihat dua pendaki berjalan didepan mereka, namun mereka tetap lanjut jalan karena hari itu sangat gelap.

Karena udah gelap mereka fokus ke jalan, di perjalanan kedua pendaki tadi pun tidak ada yang menyapa Hasbi dan Riri.

"Tidak ada yang menyapa kita," kata Hasbi.

Untuk mengusir rasa takut, Hasbi dan Riri menyetel lagu yang cukup lawas.

Lalu kemudian Hasbi memperhatikan kedua kaki pendaki itu, mereka tidak saling berbicara.

"Di setiap kami mau mendahului mereka entah kaki saya maupun Riri tiba-tiba sakit," katanya.

Baca Juga: Bansos PHK dan BPNT Juli 2022 Cair, Berikut Cara Cek dan Nominal yang Akan Anda Terima

Akhirnya mereka memutuskan untuk istirahat, Tapi anehnya dua pendaki itu tetap berjalan dengan irama yang stabil tanpa istirahat.

Hasbi berpikir mungkin kedua pendaki itu telah profesional.

"Terlihat baju yang mereka kenakan seperti baju pendaki yang sudah lama dipakai tapi kami tetap mau menyapa mereka," ujarnya.

Pada satu waktu sepertinya Hasbi dan tim sudah ketinggalan jauh dari mereka.

Tiba-tiba kata Hasbi, temannya Hariri berjalan di depannya dan berbelok ke kanan.

Baca Juga: Kisah Horor Kontrakan Angker di Depok, Satu Keluarga Diganggu Kuntilanak Selendang Merah

"Mau masuk kearah hutan dan Hasbi pun teriakan ke dia, Hei ngapain ke situ ikutin jalan batu. yuyun bilang loh dan ketika itu seorang maupun tim mereka," ujarnya.

Dengan sangat jelas yang tadinya suara hutan sangat ramai, pada kening Hasbi dan Hariri hanya terdiam.

Hasbi dan tim berjalan lagi tapi mereka bertemu lagi dengan kedua pendaki misterius itu, seketika muncul perasaan Hasbi.

"Seharusnya mereka udah jauh tapi hasbi pikir, ah yaudahlah mungkin mereka istirahat, lalu saat ingin sampai ke beskem ada belokan ke kanan," ujarnya.

Baca Juga: Surat Yasin 83 Ayat Bahasa Indonesia dan Arab, Baca Setiap Malam akan Dapat Pengampunan dan Ridho Allah SWT

Sebelum sampai jarak Hasbi dan tim dengan mereka menjauh sekitar 10 meter. Saat Hasbi dan tim menyusul masuk vis camp Hasbi dan Hariri tidak melihat pendaki misterius itu sama sekali.

"Padahal harusnya pakai melihat ke-12 title di basecamp malam itu enggak ramai sialnya dari pos 1 sampai best Camp, tapi nggak ketemu pendaki lain baik yang turun maupun yang naik," kata Hasbi menceritakan dia tim cuma ditemani dua pendaki tersebut.

Lalu pertanyaannya siapa pendaki itu, Terakhir Hasbi memberikan saran saat akan mendaki, terutama malam hari jangan ada yang bengong dan Banyakin berdoa.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah