Bapak-bapak itu menjelaskan kembali bahwa genderuwo yang dibawa Daniel tersebut menghadap ke belakang, tidak menghadap ke depan.
Rupanya saat Daniel sedang menuju pos ronda tersebut, bapak-bapak yang ada di sana sudah memperhatikan apa yang sedang dibawa Daniel dan diboncengi di belakangnya.
Namun ketika Daniel sedikit lagi menuju pos ronda gunduruwo tersebut memalingkan wajahnya sehingga terlihatlah wujud seram yang mempunyai taring panjang. Sontak saja bahwa bapak tersebut langsung panik dan kabur ke rumah masing-masing.
Di sanalah dia baru mengerti mengapa ketika dalam perjalanan pulang tidak ada satupun kendaraan yang ingin mendekati dirinya, hari itu dikarenakan Daniel memboncengi genderuwo sepanjang jalan.***