Benarkah Jokowi 'Prank' Rakyat Indonesia Terkait Uang Rp11.000 Triliun di Luar Negeri? Begini Faktanya!

4 Agustus 2021, 16:38 WIB
Presiden Jokowi /Instagram/jokowi

JURNAL MEDAN - Baru-baru ini beredar sebuah narasi yang tersebar di WhatsApp grup yang menyandingkan kasus 'prank' (ngerjain atau Becanda) Rp2 triliun, dengan data Presiden Jokowi tentang uang Rp11000 triliun di luar negeri.

Bahkan di platform Facebook (FB), banyak pihak yang menuding jika Presiden Jokowi juga telah melakukan Prank kepada masyarakat Indonesia, terkait adanya uang milik negara Rp11000 triliun di luar negeri.

Berikut ini narasi yang beredar di WhatsApp Grup tentang data uang sebanyak Rp 11000 triliun dengan kedustaan Presiden Jokowi:

Baca Juga: Ibunda Irwansyah Meninggal Dunia, Arie Untung: Bokap Nyokap Pasangan Romantis, Gak Mau Dipisahin Lama

"11 RIBU TRILYUN KEDUSTAAN

Kedustaan demi kedustaan diluncurkan demi sebuah kekuasaan untuk memperkaya diri dan kelompoknya agar dapat kuasai anggaran negara yang telah jatuh dalam genggamannya.

“Siapapun pemimpin yang menipu rakyatnya, maka tempatnya di neraka” (HR Ahmad).

Para pengikutnya pun secara berjamaah mendukung kebohongan pemimpin pendusta ini:

"Mereka sangat suka mendengar berita bohong, banyak memakan (makanan/harta) yang haram...." Al Ma'idah : 42

Baca Juga: Ibunda Irwansyah Meninggal Dunia, Arie Untung: Bokap Nyokap Pasangan Romantis, Gak Mau Dipisahin Lama

Pernyataan Jokowi 

"Uang banyak sekali di luar. Data di saya ada, di Kemenkeu ada. Di situ dihitung ada Rp11000 triliun yang disimpan di luar. Di kantong saya beda lagi, lebih banyak," ujar Presiden dalam sosialisasi yang dilaksanakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta beberapa waktu silam.

Karena hal tersebut, hingga saat ini banyak pengguna Facebook menyebut Rp11.000 triliun itu merupakan prank.

"Yang prank Rp11000 triliun diperiksa juga ga..," tulis akun facebook Erwin Supriyadi dikutip Jurnal Medan, Rabu, 4 Agustus 2021.

Baca Juga: Link Download PDF Contoh Soal SKD CPNS dan PPPK 2021 yang Lengkap

Hal senada juga diungkapkan oleh akun Facebook Hamdan, yang juga mengunggah narasi bahwa uang Rp11000 triliun itu merupakan pernyataan seseorang yang diduga stres.

"Ngantongin duit Rp10 juta aja udah repotnya bukan main. Ini malah ada orang ngantongin duit disakunya Rp11000 triliun? Tolong titip salam aja suruh hati-hati kalau ngantongin duit sebanyak itu. Takutnya pas dijalan di ganggu orang," tulis Hamdan di dalam status Facebooknya.

Postingan akun Facebook Hamdan

PENJELASAN :

Dari penelusuran tim redaksi jurnalmedan.com terkait narasi yang beredar di WhatsApp Grup itu merupakan penggiringan Opini dan menyesatkan, bahkan bisa dikatakan HOAKS.

Baca Juga: Link Download PDF Contoh Soal SKD CPNS dan PPPK 2021 yang Lengkap

1. Bahwa uang sebanyak Rp11000 triliun yang dimaksud Presiden Jokowi itu adalah data estimasi milik warga Indonesia baik perorangan atau bukan namun tersimpan di luar negeri.

2. Pernyataan yang menyebutkan Rp11000 triliun itu milik negara atau yang dikendalikan pemerintahan Presiden Jokowi, adalah salah.

3. Jadi, klaim bahwa uang sebanyak Rp11000 triliun itu milik negara atau yang dikendalikan pemerintahan Jokowi, adalah salah. Faktanya, ini gagal paham yang masih beredar di tengah masyarakat.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler