Ramadhan 2022, PP Muhammadiyah Imbau Jemaah Miliki Riwayat Penyakit Penyerta Covid-19 Ibadah di Rumah

30 Maret 2022, 09:25 WIB
Ramadhan 2022, PP Muhammadiyah Imbau Jemaah Miliki Riwayat Penyakit Penyerta Covid-19 Ibadah di Rumah /freepik

JURNAL MEDAN - PP Muhammadiyah mengeluarkan sejumlah aturan dalam menghadapi Ramadhan 2022.

Sebelumnya PP Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 2022 jatuh pada tanggal 2 April.

Karena itu, PP Muhammadiyah kembali mengeluarkan surat edaran dengan nomor 01/EDR/I.0/E/2022.

Baca Juga: 15 Tokoh Muhammadiyah yang Bergelar Pahlawan Nasional

Dalam surat edaran itu PP Muhammadiyah mengeluarkan 8 poin, salah satunya soal pelaksanaan sholat.

"Jemaah yang hadir di masjid/musala adalah jemaah yang sehat," demikian bunyi surat edaran tersebut dikutip jurnal medan dari laman resmi muhammadiyah, Rabu 30 Maret 2022.

Lebih lanjut dijelaskan jemaah yang memiliki riwayat penyakit penyerta Covid-19 dihimbau untuk melaksanakan sholat atau ibadah di rumah.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Hari Ini Rabu 30 Maret 2022: Kepercayaan Diri Meningkat, Lakukanlah Aksi Nyata

Disebutkan riwayat penyakit penyerta tersebut diantaranya adalah jantung, diabetes, darah tinggi, asma, ginjal, paru, kanker, gangguan kekebalan tubuh, TBC, dan lain-lain.

"(Apabila ada gejala tersebut_red) harus tetap melaksanakan sholat di rumah," demikian bunyi edaran tersebut.

Selain itu, takmir juga meminta apabila ditemukan jemaah untuk beribadah di rumah apabila mengalami influenza atau suhu badan 37,5 derajat celsius atau lebih untuk ibadah di rumah dan segera memeriksakan diri.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Ini Rabu 30 Maret 2022: Tetap Semangat Untuk Karier, Kejar Resolusimu

Apabila ditemukan jamaah yang mengalami influenza atau suhu badan 37,5 derajat celsius atau lebih takmir Muhammadiyah meminta jamaah tersebut segera memeriksakan diri dan melaksanakan ibadah di rumah.

"Takmir meminta yang bersangkutan untuk beribadah di rumah dan supaya memeriksakan diri," demikian ditulis dalam edaran tersebut.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler