JURNAL MEDAN - Ummat Islam Dunia berduka. Pasalnya, Guru Besar Ilmu Tafsir Universtias Ummul Quro Makkah Al Mukkarromah, Prof Dr Syekh Muhammad Ali Ash-Shabuni meninggal dunia.
Kabar wafatnya, Syekh Muhammad Ali Ash-Shabuni disampaikan oleh Ketua DPR D DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi.
"Innalillahi wainnailaihi raji'uun. Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulang ke rahmatullah, salah satu Ulama besar dan Guru Besar Ilmu Tafsir Universitas Ummul Quro Makkah al Mukarromah Prof. Dr. Syekh Muhammad Ali Ash-Shobuni," kata Prasetyo Edi Marsudi seperti dikutip jurnalmedan.com dari akun Twitter @PrasetyoEdi_, Rabu 24 Maret 2021.
Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, Syekh Mumahammad Ali Ash-Shabuni menghembuskan nafas terakhir dalam usia 91 tahun di Kota Yelwa, Barat Laut Turki, pada Jumat 19 Maret 2021.
Menurut Prasetyo Edi Marsudi, Syekh Mumahammad Ali Ash-Shabuni adalah sosok cendekiawan yang terkenal dengan ilmu sains, tafsir, hadits dan Alquran.
"Semoga Almarhum wafat dalam Husnul Khotimah, diterima segala amal ibadahnya, diampuni segala dosa-dosanya, dilapangkan kuburnya, mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan kekuatan kesabaran serta keikhlasan," kata Prasetyo Edi Marsudi.
Baca Juga: Preview Drama Turki Zalim 24 Maret 2021: Seniz Berniat Melenyapkan Kandungan Ceren
Lebih lanjut, Prasetyo Edi Marsudi mendoakan agar seluruh jasa Syekh Mumahammad Ali Ash-Shabuni untuk umat Islam dibalas ganjaran surga oleh Allah SWT.