JURNAL MEDAN - Kebijakan larangan mudik dan upaya penyekatan yang dilakukan pemerintah membuat masyarakat mencari alternatif lain untuk bisa mudik.
Salah satunya dicontohkan warga Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Mereka tetap mudik tahun ini melalui jalur laut dari Jakarta ke Cirebon.
Warga yang mayoritas merupakan nelayan rajungan ini menempuh perjalanan dua hari dua malam mengarungi lautan untuk tiba di kampung halaman.
Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, HMI Sumut Minta Pusat Kuliner di Kesawan City Walk Medan Tetap Berjalan
Jika tak ada larangan mudik dan penyekatan, para nelayan rajungan ini biasanya mudik menggunakan bus Jakarta-Cirebon.
"Mau pulang pakai bus ke Cirebon, tetapi takutnya disuruh balik lagi. Katanya pemerintah melarang mudik, jadi kita pulang bawa balik lagi perahu ke Cirebon," ujar salah satu nelayan rajungan Hasan Basri.
Hasan mengatakan rombongannya mudik dengan cara konvoi menggunakan perahu. Jumlahnya sekitar 20 perahu yang berangkat dari Jakarta ke Cirebon.
"Kalau perahu jarak jauh harus barengan, kita khawatir ada sesuatu kalau sendirian, di laut cuacanya tidak menentu," ujarnya.
Baca Juga: Waktu dan Tanda Munculnya Malam Lailatul Qadar, Sinar Matahari Teduh Hingga Udara Terasa Sejuk