Indonesia Mau Bikin Tablet dan Laptop Merah Putih, Pakar: Jangan Jadi Komoditas Politik, Kasihan Masyarakat

- 23 Juli 2021, 12:34 WIB
Indonesia Mau Bikin Tablet dan Laptop Merah Putih, Pakar: Jangan Jadi Komoditas Politik, Kasihan Masyarakat
Indonesia Mau Bikin Tablet dan Laptop Merah Putih, Pakar: Jangan Jadi Komoditas Politik, Kasihan Masyarakat /Pixabay.com/377053

JURNAL MEDAN - Ketua Indonesia Cyber Security Forum (ICSF) Ardi Sutedja menilai positif rencana Indonesia yang hendak memproduksi laptop dan tablet buatan dalam negeri.

Laptop yang diberi nama Merah Putih disebut sebagai salah satu strategi nasional meningkatkan Tingkatan Kandungan Dalam Negeri (TKDN) produk Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Namun Ardi mempertanyakan nama Merah Putih, sedangkan isi di dalamnya merupakan produk luar yang dilabeli produk lokal.

Baca Juga: Peringati Hari Anak Nasional 2021, Ini Rangkuman Sejarah dan 30 Ucapan HAN di Masa Pandemi Covid-19

"Masalahnya jangan labelisasi produk luar dibilang produk lokal, tidak mendidik. Masyarakat semakin hari kan semakin cerdas, mungkin sekarang belum paham namun suatu saat akan paham," ujar Ardi Sutedja kepada wartawan, Jumat 23 Juli 2021.

Indonesia, kata dia, memiliki sejarah panjang dalam labelisasi produk lokal namun komponen di dalamnya menggunakan produk impor. Label nasional yang dilekatkan selalu gagal dan tak pernah berhasil.

Sebut saja kasus mobil nasional, Blue Energy, Padi Toy, ponsel nasional, dan lain-lain. Kendala lainnya adalah keberadaan ekosistem manufakturing komponen dan spare part yang masih diimport dari luar negeri.

"Persoalan utamanya dan kita harus jujur mengatakan bahwa produk tersebut adalah produk luar yang dirakit di Indonesia sehingga memenuhi syarat TKDN," jelas Ardi Sutedja.

"Saya sedih labelisasi seperti ini terus menerus dijadikan komoditas politik dari pemerintah yang satu ke pemerintah yang lain," ujarnya.

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x