JURNAL MEDAN - Para simpatisan atau pendukung Habib Rizieq Shihab dikabarkan baku hantam (pukul-pukulan) dengan aparat Kepolisian, karena ingin menyaksikan langsung hasil sidang putusan banding kasus swab Habib Rizieq di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Senin, 30 Agustus 2021.
Bahkan, Presiden Jokowi hingga Menko Polhukam Mahfud MD sampai buka suara, terkait berita kerusuhan yang dibuat massa pendukung Habib Rizieq Shihab di PT DKI Jakarta.
Kanal YouTube PENA ISTANA yang memberitakan hal itu mengatakan, jika Presiden Jokowi dan Mahfud MD mengecam aksi anarkis massa pendukung Habib Rizieq kepada pihak Kepolisian.
"Mengejutkan, Simpatisan Rizieq Baku Hantam Dengan Polisi, KPK," tulis judul video di Kanal YouTube PENA ISTANA dikutip Jurnal Medan, Selasa, 31 Agustus 2021.
Dalam thumbnail foto video tersebut memperlihatkan sekelompok massa yang di duga simpatisan Habib Rizieq Shihab, yang sedang berhadapan denga pihak Kepolisian.
"AKSI SALING DORONG TERJADI...!!! 1.000 PERSONEL DI KERAHKAN. SIMPATISAN RIZIEQ BIKIN ULAH HINGGA LAKUKAN INI KE POLISI," tulis kalimat pada thumbnail foto tersebut.
Mahfud MD di dalam video PENA ISTANA itu mengatakan, para pendukung Habib Rizieq Shihab yang tak tertib akan di tangkap untuk diamankan.