Kumpulan Puisi Ibu, Cocok Disampaikan Saat Peringatan Hari Ibu

- 15 Desember 2021, 22:15 WIB
Kumpulan Puisi Ibu Cocok Untuk Hari Ibu
Kumpulan Puisi Ibu Cocok Untuk Hari Ibu /freepik.com/freepik

JURNAL MEDAN - Dalam artikel ini tedapat kumpulan puisi Ibu yang dapat kamu sampaikan pada saat peringatan Hari Ibu.

Tanggal 22 Desember merupakan peringatan hari ibu sedunia, walaupun pengorbanan ibu tidak akan cukup hanya dibalas dengan puisi.

Namun sebuah puisi dapat kamu jadikan hadiah kecil untuk mengenang jasa ibu.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Ibu 22 Desember 2021, Puitis dan Menyentuh Hati, Cocok Untuk Status Medsos

Ibu merupakan sosok wanita paling berjasa bagi setiap individu. Tidak sedikit yang menangis jika membahas tentang ibu.

Banyak alasan yang berbeda-beda mengapa seorang menangis ketika mengingat ibu.

Beberapa alasan mungkin rindu ibu yang sudah tiada, mengingat perjuangan ibu, mengingat kesalahan pada ibu dan banyak lagi alasannya.

Baca Juga: 20 Link Download Twibbon Hari Ibu 2021, Desain Elegan Dapat Dibagikan di Instagram, Twitter dan WhatsApp

Apapun alasannya seorang ibu akan selalu mengasihi anaknya lebih besar dari kasih sang anak.
Bak kata pepatah 'kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang gala'.

Seorang ibu dapat merawat sepuluh anak, namun sepuluh anak belum tentu mampu rawat seorang ibu.

Oleh karena itu, kita wajib bersyukur jika masih memiliki ibu. Karena tak semua individu beruntung bisa merasakan kasih sayang tanpa batas dan tanpa balas dari seorang ibu.

Baca Juga: Daftar Hari Besar Bulan Desember 2021. Selain Hari Natal, Juga Ada Hari Ibu dan Hari AIDS Sedunia

Berikut kumpulan puisi ibu:

Puisi 1

Ibu

Kelak hadirmu kan ku rindui
Lembut harum tangan ibu
tak pernah letih gurat senyum terukir
macam topeng kehidupan habis kau hapal
Dewasa ini aku paham
Setiap detik adalah perjuangan
banyak luka dan duka

Kecilku
Ku dimanja, tiada apa ku dicukupi
Takkan pernah mampu terbalas
Walau seluruh hidup kan kuabdikan

Ibu..
Jika ku lalai tegurlah
Jika ku marah redakanlah
Dan jika ku bimbang bimbinglah


Puisi 2

Wanita Surgawi

Disepatumu ada surgaku
Ridhomu ridho Illahi
Ku bernaung dalam doamu dari hari ke hari
Beribu harap terpanjat olehmu
untuk aku sang pendosa ini

Dalam sepi samar-samar
tangis doa sayup terdengar
tak lepas kau hantarkan pada sang pencipta
untuk ku yang sering buat kecewa

Puisi 3

Rindu Ibu

Semenjak pergimu
Aku tak pernah baik-baik saja, bu
Sandaran hidupku telah pergi tinggalkanku
Kemana lagi ku kan mengadu

Pahit pilu telan sendiri
Hadapi dunia fatamorgana ini

Kubuka jendela
lihat hiruk pikuk edan dunia
Mengapa semua baik-baik saja
tak pahamkah luka menganga
yang terus terbuka
basah dan basah

Kini kupaham
hidup terus berjalan
walau duniaku telah hilang
semenjak ibu menghilang dalam liang

Puisi 4

Mama

Satu kata penuh makna
Wanita lembut elok rupanya
Santun kata halus terucap
Ingatkan ku terus terjaga
dari tinta-tinta dunia

Mama..
Pada Nya ku meminta
Selalu temaniku dalam suka duka
Sunyi sepi gelap gulita
Bila ku hidup tanpa mama

Kelak..
Sosokmu kan kujadikan panutan
Seorang wanita berhati surga
Memberi kasih tanpa bahasa


Puisi 5

Bunda

Bunda..
Lepaskan masa muda
Piara ku hingga dewasa
Lindungiku dari cacat dunia
Basuhku dengan tangan penuh luka

Bunda..
Hadirku hasil pertarungan
darimu dan Sang pencipta

Ajarkan ku berjalan
Ajarkanku berucap
Tertatih-tatih ku mencoba
Hingga mampu hasilkan kata

Terima kasih bunda
ajarkanku makna kehidupan
beriku kehidupan
beriku pendidikan
Kini mampu berjalan melangkah
Jalani hidup yang penuh dusta
Aku sayang bunda..***

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x