"Tidak ada namanya Reza Paten, mengklarifikasi pemberitaan tidak ada namanya Reza Paten," ujarnya.
Oleh karena itu, Slamet menegaskan bahwa kliennya hanyalah member biasa di Net89.
"Jadi jelas Reza Paten bukan founder melainkan member biasa," katanya.
Awal Mula Kasus
Kasus ini bermula saat 230 orang mengaku sebagai korban robot trading Net89 yang melapor ke Bareskrim Polri.
Dari 134 orang yang dilaporkan, 5 diantaranya adalah public figure, salah satu diantaranya adalah Atta Halilintar.
Nama Atta Halilintar terbawa dalam kasus tersebut lantaran lelang bendanya apda Januari 2022 dimenangkan oleh Reza Paten dengan nilai Rp2 miliar lebih.
"Nah ini kan hasil uang yang dikasih oleh Reza Paten itu kepada Atta Halilintar bentuknya adalah kalau tidak salah ya untuk membangun tempat ibadah masjid," kata kuasa hukum korban Net89 Zainul Arifin di Bareskrim Polri pada Rabu 26 Oktober 2022.