JURNAL MEDAN - Ulasan baca Manga Chainsaw Man Chapter 122 Bahasa Indonesia.
Full spoiler manga dan Raw Scan terbaru, Jadwal Rilis di MangaPlus kapan?
Chainsaw Man Chapter 122 dijadwalkan rilis pada Rabu, 8 Maret 2023
Chainsaw Man berjudul The Great Prophecy.
Yoshida dan Fami berkencan, di mana Fami memesan makanan.
Baca Juga: Pemain Madura United Ricki Ariansyah Kolaps Saat Lawan PSIS Semarang, Begini Kronologinya
Yoshida mengatakan meskipun makanannya ada padanya, Fami harus memesan dengan menahan diri dan Fami menjawab dia mengajaknya kencan, jadi itu dia.
Yoshida berkata, “Aku tidak pernah berharap kamu bersedia muncul, Fami-senpai.
Tidak… Aku seharusnya memanggilmu setan kelaparan.”
Fami meminta hai untuk memanggilnya Fami sendiri, yang menurut Yoshida itu konyol dan orang-orang akan mengenalinya.
Dia mengatakan itu tidak mengganggunya dan menanyakan apa yang dia inginkan.
Yoshida memulai monolog panjang, “The Prophecies of Nostradamus… Pada bulan ketujuh tahun 1999, seorang raja teror yang hebat akan turun ke dunia… Nubuatannya meramalkan kepunahan spesies manusia.
Publik membicarakannya tetapi tidak terlalu peduli.
Namun keselamatan publik tidak. Mereka menginstruksikan percobaan di mana 30 tahanan diminta untuk membuat kontrak dengan iblis masa depan dan menanyakan hari kematian mereka.
Anehnya, dari 30 tahanan, 23 dari mereka semua diberitahu bahwa mereka akan mati pada bulan Juli 1999.
Kami tahu Anda semua telah melakukan hal-hal yang mengerikan. Keselamatan publik percaya bahwa ini terkait dengan Ramalan Nostradamus.
Jika kamu tidak mau terbuka, aku khawatir kami harus memperlakukanmu sebagai iblis mulai sekarang.”
Fami mengatakan bahwa 7 tahanan lainnya semuanya akan mati dalam minggu ini dan 40 detik yang lalu setan muncul di (apartemen acak Jepang).
Fami melanjutkan, “Dia adalah iblis pertama dari mereka yang akan menyeret dunia ke dalam jurang teror.
Namanya adalah sumber dari semua ketakutan, dan namanya adalah…” Saat dia hendak menyebutkan namanya, adegan beralih ke Yoru/Asa. Asa menyaksikan warga Jepang secara acak mengeluh tentang mobil dan asuransi dan tiba-tiba memutuskan untuk bunuh diri. Yoru memanggil "Pedang Penguasa" tapi kemudian mulai merasa tidak enak dan takut.
Sesuatu muncul dari tumpukan mayat dan Yoru berkata, “Salah. Saya salah menilai… Perasaan seperti itu… Saya tidak bisa melawan hal ini.” Dia akhirnya memutuskan untuk melarikan diri.
Di sinilah bab berakhir.