JURNAL MEDAN - Persikabo hanya memiliki 12 pemain saat dikalahkan Bali United 3-0 di BRI Liga 1, Kamis, 3 Februari 2022. Pemain seperti dipaksa turun ke lapangan meski diserang Covid 19.
Hal ini diungkapkan pelatih Persikabo Liestiadi di akun Instagram klub. Ia menyatakan, saat official training jelang berlaga, pemain mereka hanya tersisa 12 orang.
Kejadian yang menimpa Persikabo mengingatkan publik pada laga Persebaya Surabaya saat ditahan PSIS Semarang 0-0, Rabu, 2 Februari 2022.
Di laga tersebut Persebaya tidak menurunkan pemain pengganti karena skuad diserang Covid 19 sehingga tidak ada pemain yang bisa tampil.
Akibatnya, performa Bajul Ijo menjadi tidak maksimal bahkan bisa saja mengalami kekalahan.
"Kita sampai paksa pemain yang (sedang) pemulihan cedera untuk ikut," ujar Liestiadi dalam keterangan video.
Suporter Persikabo pun mempertanyakan para pemain saat tim kesayangannya dikalahkan Bali United.
"Pemainnya pada kemana min," tulis akun @gdharmawan di akun Instagram @officialpersikabo.
Komentar tersebut langsung dibalas akun yang menyatakan betapa gawatnya kondisi klub saat diserang Covid 19.
"Kena Covid semua pemain intinya @gdharmawan," balas akun @andrilunoxx_.
Akun lain menjawab, "@gdharmawan 9 orang kena Covid 19, yang sehat cuma 10 orang, sisanya cedera," tulis akun @alif.152.
Coach Liestiadi dalam keterangannya mengaku pasrah dengan keputusan PT LIB selaku operator BRI Liga 1 yang tetap memberikan keputusan laga Persikabo vs Bali United tetap jalan.
Padahal sebelumnya laga Persib Bandung vs PSM Makassar juga mengalami penundaan karena mayoritas pemain diserang Covid 19.
"Kami bersama manajemen dengan terpaksa melanjutkan permainan (kontra Bali United) dengan catatan 2 pemain cedera dimasukkan ke dalam line up," jelas Liestiadi. ***