Cerita Masniari Wolf Pulkam ke Medan Cari Gado-gado, Bermimpi Raih Medali di Olimpiade Bersama Indonesia

22 Juni 2022, 15:10 WIB
Masniari Wolf, Perenang Muda Indonesia Keturunan Batak-Jerman, Peraih Medali Emas SEA Games 2022 di Vietnam /Instagram @pbprsi/Tangkapan layar

JURNAL MEDAN - Perenang muda Masniari Wolf memilih Indonesia sebagai negara yang dibelanya karena ia merasa sebagai orang Indonesia.

Masniari Wolf, peraih emas nomor 50 meter gaya punggung putri SEA Games 2022 Vietnam, mengaku masih pulang ke Medan bertemu keluarga besarnya.

Masniari menjadi idola baru renang Indonesia yang kini berusia 16 tahun. Ia berdarah Batak-Jerman.

Baca Juga: Masniari Wolf, Perenang Muda Berdarah Batak-Jerman Raih Emas Pertama Cabor Renang di SEA Games 2022

Ibunya berasal dari suku asli Batak dengan marga Siahaan sementara ayahnya dari Jerman.

"Ibu saya orang Indonesia, keluarga saya juga banyak Indonesia," kata Masniari Wolf dalam sesi Zoom, Rabu, 22 Juni 2022.

Masniari saat ini berada di Budapest, Hungaria, untuk mengikuti 9th FINA World Championship 2022.

Ia mengatakan saat liburan keluarganya sering membawa dirinya pulang kampung ke Medan. Dan makanan favoritnya adalah gado-gado.

Baca Juga: Deretan Pemain J.League yang Berlaga di Piala Asia U-23 2022, Salah Satunya Striker Malaysia Berusia 22 Tahun

"Saya sering liburan ke Indonesia jika sekolah sudah berakhir dan pernah pulang ke Medan. Makanan favorit saya gado-gado," ucap Masniari.

Medali emas SEA Games 2022 hanyalah awal bagi karier Masniari. Ia bermimpi suatu saat bisa tampil membela Indonesia di Olimpiade.

"Selanjutnya saya ingin tampil di Kejuaraan Dunia junior dan tentu ingin di nomor 100 meter gaya punggung sampai Olimpiade nanti," ujarnya.

Wakil Ketua Umum PB PRSI, Harlin Rahardjo menjamin akan memberikan kesempatan kepada perenang muda seperti Masniari untuk bisa lebih berkembang.

Baca Juga: Daftar Lengkap Pemain PSDS Deli Serdang di Liga 2 2022-2023. Traktor Kuning Andal Putra Sumut Untuk Bersaing

Bahkan mimpi Masniari untuk bisa tampil di Olimpiade dan meraih medali langsung dijawab oleh Harlin.

"Masniari juga  tengah kita siapkan untuk bisa menembus limit waktu di Olimpiade 2024 atau Olimpiade 2028," ujarnya.

"Selain Masniari juga para perenang muda lainnya kita berikan kesempatan untuk memberikan kemampuan terbaiknya," jelas Harlin.

Manajer Tim Renang Indonesia Wisnu Wardhana menceritakan usahanya merangkul diaspora seperti Masniari.

Baca Juga: Siapa Pemain PSMS Medan Dengan Nilai Pasar Tertinggi? 3 Pemain Ini Hanya Punya Nilai Pasar Rp173 Juta

Menurut dia, kontak dengan Masniari sudah dilaksanakan sejak 2017 hingga akhirnya melakukan pertemuan pada 2019.

Saat itu ia melihat bagaimana Masniari sebagai seorang pekerja keras di usia yang masih muda.

Ketika dunia dilanda pandemi Covid-19, Masniari terus berlatih dan catatannya mencapai rekornas.

"Melalui proses panjang Masniari akhirnya bisa tampil di SEA Games dan meraih medali emas," kata Wisnu.

Baca Juga: Piala Presiden 2022 Makan Korban, Ini Deretan Pemain Yang Cedera: Ada Bintang Persib Bandung dan Eks PSMS

Sebagai pelatih ia yakin banyak diaspora Indonesia di berbagi negara yang memilih jiwa nasionalis.

"Kita juga sudah siapkan program untuk Masniari jika ingin sekolah di Amerika Serikat lewat jalur student athlete," ujar Wisnu. ***

Editor: Arif Rahman

Tags

Terkini

Terpopuler