Atlet Esport Playstation dan Xbox Sering Cedera Cubital Tunnel Syndrome, Begini Penyebab dan Penyembuhannya

JURNAL MEDAN - Atlet Esport Playstation dan Xbox Sering mengalami cedera Cubital Tunnel Syndrome. Begini Penyebab dan Penyembuhannya.

Di mata orang awam, atlet atau pro player Esport Analog atau Joystik seperti Playstation dan Xbox, pasti dianggap jarang bahkan tidak pernah cedera saat bermain, dengan alasan tak melakukan kontak langsung dengan pemain lawan atau melakukan banyak pergerakan fisik saat pertandingan.

Namun pada kenyataanya, para atlet Esport Analog atau Joystik seperi Playstation dan Xbox ini banyak yang terkena cedera seperti Cubital Tunnel Syndrome.

Cubital Tunnel Syndrome adalah istilah iritasi saraf ulnaris di dalam Cubital Tunnel di area siku, area ini juga dikenal sebagai 'funny bone'.

Cubital Tunnel Syndrome lebih banyak terjadi pada gamer konsol karena posisi tangan dan lengan saat menggenggam controller.

Baca Juga: CATAT! Ini 15 Titik Penyekatan di Kota Medan Selama PPKM Darurat 12-20 Juli 2021, Mulai Berlaku 12 Juli 2021

Jika Anda seorang gamer konsol, Anda lebih beresiko mengalami Cubital Tunnel Syndrome jika Anda menyandarkan siku di lutut atau di sandaran tangan kursi.

Penyebab dan tanda-tanda Cubital Tunnel Syndrome

Tanda ketika anda mengalami Cubital Tunnel Syndrome adalah mengalami mati rasa atau sensasi geli di area otot yang terdampak.