Cek Fakta: Hoax! Negara Cetak Uang Kartal Rp300 Triliun, BI: Info Dari Mana?

- 28 Januari 2021, 09:17 WIB
Pecahan uang kertas Rp 75.000 edisi khusus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75.
Pecahan uang kertas Rp 75.000 edisi khusus dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75. /Dok. Bank Indonesia

JURNAL MEDAN - Beredar pesan berantai di WhatsApp bahwa Bank Indonesia (BI) akan mencetak uang Rp 300 triliun untuk membantu keuangan negara yang sedang berjuang melawan penyebaran virus Covid-19.

Direktur Eksekutif Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, mengatakan masyarakat harus berhati-hati karena kabar tersebut tidak memiliki data dan fakta.

Apalagi negara juga disebut sedang melakukan Lockdown sehingga sumber informasinya semakin tidak kredibel.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Sepekan ke Depan Ekstrim, Warga Diimbau Waspada

"Ini saya tegaskan ya kalau berita ini hoax karena tidak didukung oleh data, fakta, dan informasi yang benar serta tidak didukung logika yang rasional. Di WA yang beredar tersebut juga tidak ada sumber informasi yang kredibel," tegas Erwin di Jakarta, Rabu, 27 Januari 2021.

Masyarakat perlu mengetahui tugas BI dalam mencetak uang dilakukan di bawah amanat peraturan perundang-undangan dengan berbagai pertimbangan, seperti kebutuhan likuiditas perekonomian atau mengganti uang lusuh . 

Erwin mengatakan urusan mencetak uang tidak bisa dilakukan tanpa perhitungan karena akan membahayakan  perekonomian.

Selain itu, ia meminta masyarakat untuk menumbuhkan kepercayaan atau Trust di tengah upaya bersama mendukung pemulihan ekonomi nasional saat ini.

Baca Juga: Luhut Pandjaitan Optimis Modernisasi Pertanian dengan Teknologi Alshintan Bisa Semakin Cepat

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x