Shopee, Pemkot Surakarta dan KBRI Paris Bawa Ratusan Produk UMKM Indonesia Tembus Pasar Eropa di Java in Paris

- 9 Juni 2022, 15:33 WIB
[ki-ka] Ye Gang (Co-Founder & Chief Operating Officer Sea), Handhika Jahja (Direktur Eksekutif Shopee Indonesia), Kiky Hapshary (Director & Country Head Sea Indonesia), Anggun C. Sasmi, Gibran Rakabuming (Wali Kota Surakarta), Amandine de Souza (Director of BHV Marais Home & Eataly Paris Marais Purc
[ki-ka] Ye Gang (Co-Founder & Chief Operating Officer Sea), Handhika Jahja (Direktur Eksekutif Shopee Indonesia), Kiky Hapshary (Director & Country Head Sea Indonesia), Anggun C. Sasmi, Gibran Rakabuming (Wali Kota Surakarta), Amandine de Souza (Director of BHV Marais Home & Eataly Paris Marais Purc /ISTIMEWA

Baca Juga: Gagal Berkali Kali? Simak Tips Lolos Kartu Prakerja Gelombang 32. Ikuti 5 Langkah Mudah Di Bawah Ini

Java in Paris merupakan bagian dari aktualisasi pemberdayaan UMKM lokal yang terus bergerak maju dan kini dapat menjangkau pasar dunia. Hal ini terus didukung oleh Shopee melalui program seperti Kampus UMKM Shopee dan Kampus UMKM Shopee Ekspor yang telah hadir di 9 kota dan berhasil melatih puluhan ribu UMKM lokal dan membantu lebih dari 180.000 UMKM lokal dapat menjangkau pasar baru seperti Vietnam, Malaysia, Thailand, bahkan Brasil dan Meksiko.

Director & Country Head Sea Indonesia, Kiky Hapshary menjelaskan inisiatif program Java in Paris ini hadir untuk mendukung UMKM lokal, “Java in Paris merupakan hasil sinergi dan kolaborasi strategis antara pemerintah dan perusahaan swasta untuk bisa menghadirkan akses pasar yang lebih luas bagi UMKM. Dengan dukungan ekosistem bisnis digital Shopee dalam mengakselerasi perkembangan UMKM, Java in Paris ini akan menjadi momentum bagi UMKM Indonesia untuk bangkit dan melihat peluang yang lebih besar. Saya berharap, program ini bisa menginspirasi lebih banyak UMKM lokal untuk tumbuh dan menjangkau dunia.”

Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Handhika Jahja, menjelaskan komitmen #ShopeeAdaUntukUMKM melalui program Java in Paris. “Shopee ingin menjadi kawan dalam setiap perjalanan UMKM Indonesia. Kelanjutan dari komitmen kami untuk UMKM adalah melalui program Java in Paris yang kami sinergikan dengan Pemerintah Kota Surakarta dan juga sekaligus menandai 1 tahun berdirinya Kampus UMKM Shopee Ekspor Solo.

Baca Juga: Survei Ipsos: Shopee Juarai E-Commerce di Indonesia, Paling Banyak Digunakan Masyarakat Pada Tahun 2021

"Kami berharap, dukungan melalui program ini bisa memberikan dampak positif bagi perkembangan UMKM lokal agar lebih banyak UMKM yang bisa dikenal di pasar internasional. Ini adalah waktunya bagi UMKM untuk tidak hanya berjaya di Indonesia, tapi juga bisa eksis di kancah internasional,” jelas Dhika.

Rangkaian Kegiatan Program Java in Paris di Le BHV Marais, Paris

Ratusan jenis produk UMKM lokal dalam platform Shopee terpilih kurasi BHV Marais termasuk produk fesyen dan aksesoris buatan pengrajin lokal dari Janedan, Shiroshima, Danar Hadi, dan Ansoe.

Bagi pendiri Shiroshima, Dian Nutri Justisia Shirokadt, semua bermula saat dirinya memutuskan pulang ke tanah air setelah bekerja di Singapura selama 8 tahun. Dian kembali ke kota kelahirannya di Yogyakarta dan tertarik untuk mempelajari batik dari kedua orang tuanya yang merupakan pengrajin batik.

“Saya ingin membawa nuansa baru dengan motif yang lebih minimalis dan model yang lebih segar. Lalu saya belajar selama dua tahun dengan ibu saya.” Dian lalu memulai brand Shiroshima pada Agustus 2019 dengan konsep baju batik daily wear, yang dapat dipakai oleh siapa saja tanpa memandang usia.

Halaman:

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x