JURNAL MEDAN - Aktor Nicholas Saputra tiba-tiba saja menjadi trending topik di Twitter pada Selasa 20 April 2021. Penyebabnya adalah cerita seorang Netizen yang menceritakan kesabaran Nicholas mengikuti antre vaksin Covid-19.
Sebagai selebriti Nicholas sebenarnya bisa saja memotong antre untuk mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Status sebagai selebriti tak membuat Nicholas merasa lebih didahulukan atau diutamakan ketimbang orang lain yang ikut antre.
Tahukah anda bahwa antre adalah budaya yang menjadi ciri-ciri negara maju. Warganya taat hukum dan taat aturan tanpa memandang status untuk mendapatkan haknya bergantian.
Yuk simak beberapa manfaat antre:
Baca Juga: Awkarin hingga Komeng, Ini 5 Aksi Selebriti Tanah Air Jadi Relawan di Lokasi Bencana Alam
1. Melatih kesabaran
Antre membuat kita mampu melatih kesabaran sehingga tidak mementingkan ego masing-masing. Kesabaran ini sulit dilakukan di bulan Ramadhan namun di situlah letaknya ibadah yang satu ini.
Ramadhan menanamkan kesabaran di dalam diri setiap orang yang menjadi salah satu karakter di negara-negara maju. Sikap egois bisa dihilangkan dengan cara disiplin antre. Apalagi jika waktu menunggu digunakan untuk yang bermanfaat seperti membaca Alquran, membaca buku, atau WhatsApp dengan teman-teman.
2. Melatih kecerdasan emosional
Antre mampu melatih kecerdasan emosional. Antre membuat kita harus membuat diri terkontrol dan bersabar dalam situasi apapun. Banyak orang yang memiliki kecerdasan intelektual, tapi belum tentu mereka juga memiliki kecerdasan emosional.
Antre bisa digunakan untuk melihat seberapa cerdas seseorang dalam ukuran kecerdasan emosional. Jika seseorang menyela antrean, bisa diasumsikan bahwa kecerdasan emosionalnya belum berkembang. Di dalam kehidupan kita juga dituntut cerdas secara emosional.
Baca Juga: Roberts Alberts Isyaratkan Persib Bakal Lebih Ganas di Final Piala Menpora 2021
3. Saling menghargai
Antre akan menimbulkan sikap saling menghargai orang lain sehingga tercipta suasana sosial yang lebih tentram. Jika seseorang tidak menaati peraturan untuk mengantre, itu artinya mereka tidak mampu untuk menghargai orang lain di belakangnya.
Sikap menghargai orang lain adalah salah satu ciri-ciri masyarakat di negara maju. Seseorang tidak akan merugikan yang lain di tempat umum. Rasa saling menghargai akan meningkatkan kualitas masyarakat.
4. Belajar menghargai waktu
Waktu adalah yang paling berharga dalam hidup ini. Seseorang tidak akan mengantre jika disiplin dan tepat waktu. Meski ada kondisi di mana antre tidak dapat dihindari namun waktu yang dihabiskan untuk mengantre tentu ada penyebabnya.
Jika kita ingin mendapatkan antrean yang paling depan tentu harus datang lebih awal, sebaliknya apabila kita justru terlambat datang maka kita akan mendapatkan urutan paling belakang. Hal inilah mengapa kita harus mampu menghargai waktu.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Gosok Gigi Ketika Puasa? Yuk Simak Dua Pendapat Ulama Berikut Ini
5. Menciptakan budaya tertib
Budaya tertib tidak diciptakan dalam semalam. Antre akan menjadi karakter ketika diterapkan dengan disiplin dan terus-menerus. Apa yang ada di benakmu ketika melihat banyak orang yang menyela dan membuat antrean menjadi semrawut dan tidak karuan? Pasti akan merasa kesal dan tidak nyaman.
Antre ini penting dalam setiap budaya sehingga menjadi norma peradaban manusia. Antre bukan saja ketika berada di lapangan tetapi juga dalam berbagai dinamika kehidupan seperti antre operasi di rumah sakit hingga pembagian sembako. ***