Sinopsis Drama Turki Hercai Sabtu 8 Mei 2021: Reyyan Koma Usai Melahirkan Umut, Miran Enggan Gendong Bayinya

6 Mei 2021, 03:00 WIB
Sinopsis Drama Turki Hercai Sabtu 8 Mei 2921: Reyyan Koma Usai Melahirkan, Miran Enggan Gendong Bayinya /jurnalmedan.com/YouTube

JURNAL MEDAN - Sinopsis Drama Turki Hercai, Sabtu 8 Mei 2021 menceritakan tentang Reyyan di dalam komanya usai melahirkan melihat anak perempuan lalu berlari mengejarnya dan menemukan sebuah pintu.

Reyyan pun membuka pintu dan pergi bersama anak perempuan tersebut. Kemudian Reyyan melihat Miran dan kemudian Reyyan terjun ke sebuah jurang.

Di rumah Sadoglu, semua keluarga sedih atas kematian Hazar dan merekapun membawa Hazar ke pemakaman.

Kemudian Cihan datang dengan tangan terborgol. Nasuh berkata "apa yang kamu lakukan disini. Aku memiliki dua putra dan hari ini aku melihat mereka berdua di tanah,".

Baca Juga: 10 Bingkai Twibbon yang Cocok untuk Rayakan Hari Raya Idul Fitri 2021, Ini Link Downloadnya

Cihan mengatakan "Apakah kau juga menganggapku sudah mati,".

Kemudian penziarah mengatakan kepada Cihan "mengapa saudara pembunuh berani datang ke sini,".

Cihan berkata "Aku tidak perduli dengan apa yang kalian katakan, aku akan melakukannya,".

Cihan lalu menaruh tanah ke makam Hazar setelah itu polisi membawa Cihan pergi.

Disisi lain, Erkan ingin berbicara dengan Miran tetapi diketahui oleh Fusun.

Fusun kemudian menyuruh pengawalnya untuk mengejar Erkan. Lalu Miran menyuruh Firad untuk menemukan Erkan. Sebab Erkan ada kaitan atas kematian Hazar.

Disis lain, Zehra dan Mahfudz menunggu Reyyan yang sedang koma. Zehra mengatakan kepada Mahfudz "Saat ini aku terbakar karena Reyyan berjuang sampai mati dan Hazar pergi meninggalkan ku hari ini, anakku sekarang menjadi yatim,".

Baca Juga: Link Download Twibbon Gerakan Tidak Mudik Lebaran 2021 Bingkai Kemenag

Disisi lain, Nasuh membawa Azize pulang. Azize sangat terpukul atas kematian Hazar. Ia teringat dengan malam ketika Hazar ditembak.

Di tempat lain, dokter mengajak Miran untuk menemui Umut. Dokter berkata "Anakmu sangat kuat, dia melawan pertarungan dengan caranya sendiri,".

Dokter lalu menyuruh Miran menggendong bayinya. Tetapi Miran menolaknya lalu kemudian pergi.

Zehra yang melihatnya lalu mengatakan "Anakku berjuang nyawa untuk memberikanmu seorang putra dengan menyerahkan nyawanya, tetapi apa yang kamu lakukan, kamu bahkan tidak mau menggendong putramu. Ingatlah janjimu pada putriku,".

Miran lalu masuk ke ruangan bayi dan menggendong Umut. Miran sangat senang melihat Umut dan mencurahkan isi hatinya sembari berkata "Ibumu sedang tidur saat ini, mungkin Tuhan sedang merindukannya. Tetapi ibumu pasti akan kembali,".

Baca Juga: Dennis Lyla Disebut Suka Pencitraan, Thalita Latief: Kepalaku Benjol Seperti Ikan Lohan

Ditempat lain, Fusun marah kepada pengawalnya karena tidak dapat menemukan Erkan.

Fusun berkata, "Erkan datang ke pemakaman dan akan mengatakan kebenarannya di depan semua orang, jika kalian tidak dapat menemukan Erkan maka kalian tidak akan dapat menemukan keluarga kalian,".

Fusun lalu teringat ketika dia mengancam Erkan akan melukai keluarganya jika tidak menuruti perintahnya.

Kemudian Yaren keluar dari kamarnya dan Fusun bertanya apa yang sedang dilakukan Yaren.

"Aku tidak memperbolehkan mu untuk meninggalkan kamarmu," kata Fusun.

Yaren berkata "Aku hanya ingin mengambil Air, dan mencari udara segar,".

Fusun mengatakan "Coba tanyakan ibumu, apa yang dia lakukan disini. Istri pembunuh tidak ada tempat di rumah ku,".

Baca Juga: Nyindir Lagi, Kali ini Aldi Taher 'Nyinyir' Gilang Dirga Soal Ini

Yaren berkata, "Ayahku bukan pembunuh pamanku dan ibuku sedang membutuhkan ku saat ini,". Yaren pun pergi meninggalkan Fusun.

Di tempat lain, Miran melihat keadaan Reyyan dan memegang tangannya. Miran menangis dan mengatakan "Aku sangat merindukanmu, kita akan pergi bersama-sama,". Kemudian Reyyan terbangun dari komanya.

Disisi lain, Yaren meyakinkan Handannkalai ayahnya bukan pembunuh. Yaren menceritakan kepada kejadian sewaktu di hutan kepada Handan.

Yaren berkata, "Ayahku datang untuk menyelamatkan ku dan mereka membuat jebakaan untuk ayahku, kenapa ibu tidak percaya pada ayah,".

Disaat Cihan di interogasi oleh Polisi, Cihan menceritakan bahwa putrinya diculik dan mendapat telepon untuk datang ke hutan.

Baca Juga: Sebut Orang Pakai Masker Tolol, Pria Surabaya Diamankan dan Diberi Sanksi Sosial Bersihkan Tempat Gelandangan

Cihan berkata, "Kakakku datang ke sana dan bilang padaku kalau mereka memasang jebakan dan kakakku mengajakku pergi, tiba-tiba kakakku tertembak, kemudian aku mencari penembak itu kemana-mana, tetapi aku tidak menemukannya,".

Polisi mengatakan "Kami menemukan senjatamu ditempat kejadian, disana tidak ada orang lain selain kamu dan Azize,".

Ditempat lain, Esma mengatakan kepada Nasuh "Azize telah kehilangan tiga orang putra, dan bersumpah membuat permainan untuk balas dendam, kali ini aku tidak tau apa yang dia pikirkan,".

Kemudian Nasuh menemui Azize dan mengajaknya keluar untuk meminum obat. Azize menolaknya, Nasuh pun berkata "Tolong jangan tinggalkan aku sendirian, bagaimana bisa aku hidup tanpamu karena selama ini aku hidup hanya untuk Hazar,".

Baca Juga: Biar Nggak Gitu-gitu Aja, Ini 3 Pose Foto Keluarga ketika Lebaran ala Warganet!

Azize berkata "Aku memiliki seorang putra dan putramu telah mengambilnya dariku,".

Sementara itu, di rumah sakit Reyyan menemui Umut dan menggendongnya. Reyyan sangat senang karena bisa melihat bayinya dan keajaiban yang diberikan Tuhan kepadanya.

Saksika Drama Turki Hercai, Sabtu 8 Mei 2021 di NET TV pukul 18:30 WIB.***

Editor: Ahmad Fiqi Purba

Tags

Terkini

Terpopuler