JURNAL MEDAN - Umat Muslim wajib tahu mengenai sejarah sistem penanggalan tahun hijriah.
Penanggalan tahun hijriah yang digunakan umat Islam untuk mengetahui hari-hari penting dalam Islam memiliki sejarah panjang dalam penentuannya.
Berikut ini ulasan tentang sejarah tahun baru Islam lengkap dengan penentuan Bulan Muharram sebagai bulan pembuka dalam tahun Hijriah.
Sejarah Tahun Baru Islam
Tahun baru Islam yang diperingati seluruh umat Muslim setiap tahun merupakan peringatan khusus yang dijadikan sebagai momen penting untuk mengenang dan memperingati peristiwa penting dan bersejarah dalam Islam.
Baca Juga: Gaya Permainan Chen Long, Lawan Anthony Ginting di Semifinal Badminton Olimpiade Tokyo 2020
Peristiwa tersebut dijelaskan dalam buku berjudul Mengenal Hari-Hari Besar Islam karya Marfu’ah, S.Ag (2020:40) menyebutkan bahwa tahun baru Hijriah jatuh pada tanggal 1 Muharram ini ditandai dengan hijrah Nabi Muhammad SAW dari kota Mekah ke kota Madinah.
Peristiwa tahun baru Hijriyah ini merupakan peristiwa yang luar biasa karena dapat mengubah sejarah peradaban peristiwa besar yang memiliki hikmah yang sangat luar biasa.
Selain sebagai peringatan peristiwa penting, penentuan tahun baru hijriah ini memiliki sejarah tahun baru Islam yang wajib kita ketahui.
Sejarah tahun baru Islam ini diawali dengan penentuan bulan Muharram sebagai bulan pembuka dalam tahun Hijriah.
Tentunya penentuan ini berhasil diputuskan oleh sahabat Nabi kala itu meski melalui pertimbangan yang cukup panjang.
Pertimbangan penentuan bulan Muharram sebagai bulan pembuka tahun Hijriah ini dijelaskan dalam buku berjudul Mengenal Nama Bulan dalam Kalender Hijriyah yang disusun oleh Ida Fitri Shohibah (2012:9) penetapan bulan Muharram sebagai awal tahun baru kalender Hijriyah adalah hasil musyawarah pada zaman khalifah Umar bin Khattab yang merencanakan penanggalan Islam.
Meskipun, sebelumnya melalui perdebatan dan pertimbangan yang alot, namun pada akhirnya bulan Muharram terpilih sebagai bulan awal tahun baru Islam.
Sejak saat itulah, bulan Muharram resmi dijadikan sebagai bulan pembuka dalam tahun Hijriah dan sebagai awal perhitungan tahun Hijriah.
Dengan mengetahui penjelasan mengenai sejarah tahun baru Islam dan perjalanan panjang penentuan bulan Muharram sebagai bulan awal pada perhitungan tahun hijriah dapat dijadikan sebagai ilmu pengetahuan tambahan yang bermanfaat.