Palestina Digempur Yahudi Israel Habis-habisan. Mengapa Mereka Tetap Bertahan. Ini Jawabannya.

- 17 Mei 2021, 13:44 WIB
Gedung menara 12 lantai di Gaza yang jadi kantor AP dan Al Jazeera dibombardir Israel. Hal ini menimbulkan kemarahan Hamas, hingga mereka menegaskan akan menembakkan roket sebanyak-banyaknya ke Tel Aviv.
Gedung menara 12 lantai di Gaza yang jadi kantor AP dan Al Jazeera dibombardir Israel. Hal ini menimbulkan kemarahan Hamas, hingga mereka menegaskan akan menembakkan roket sebanyak-banyaknya ke Tel Aviv. /ANTARA/

Pertama: marilah seluruh kaum muslimin kembali kepada agama mereka, menyerahkan setiap urusan kepada Allah, menghilangkan perselisihan dan mendo’akan mereka kaum muslimin, juga menolong mereka sesuai dengan kemampuan dengan harta dan obat-obatan. Inilah ajakan yang lebih tepat yang ada dalam Al Qur’an dan ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam karena sebab-sebab tadi disebabkan oleh maksiat.

Kedua: ajakan yang serampangan yang diarahkan pada kepentingan-kepentingan Yahudi di dunia ini tidak ragu lagi adalah ajakan yang tidak bertanggung jawab yang muncul dari orang-orang yang tidak memiliki hikmah dan tidak tahu aturan.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 17 Mei 2021: Ricky akan Terus Berusaha Mendapatkan Elsa, Apapun Caranya

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan, “Orang yang pemberani bukanlah dengan kuatnya badan. Boleh jadi seseorang kuat badannya, namun hatinya lemah. Orang yang pemberani adalah yang kuat dan kokoh hatinya.

Kekuatan dalam peperangan adalah dengan kuatnya badan dan kemampuan untuk berperang, juga kuatnya, disertai pula dengan pengalaman. Yang terpuji di antara orang yang kuat hatinya dan yang kuat badannya tadi adalah orang yang berada di atas ilmu, bukan orang yang sering serampangan yang tidak mau berpikir manakah perkara yang terpuji dan tercela.

Oleh karena itu, orang yang kuat adalah orang yang mampu menahan dirinya ketika marah. Orang seperti ini akan melakukan perkara yang baik baginya bukan yang membahayakannya. Orang yang tidak mampu menahan amarahnya bukanlah orang yang pemberani dan bukanlah orang yang kuat.” (Al Istiqomah, 2/271). ***

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah