Naskah Khutbah Jumat Terbaru Tema Dunia Hanya Tempat Persinggahan Sementara

- 9 Maret 2022, 21:18 WIB
Ilustrasi Khutbah Jumat Terbaru Bulan Sya'ban 2022
Ilustrasi Khutbah Jumat Terbaru Bulan Sya'ban 2022 /UNSPLASH/Max Komthongvijit.

JURNAL MEDAN - Berikut naskah khutbah Jumat terbaru dengan tema dunia hanya tempat persinggahan sementara.

Dalam naskah khutbah jumat terbaru ini akan menjelaskan bahwa dunia yang sedang kita tempati sekarang hanya tempat persinggahan sementara.

Mudah-mudahan dengan naskah khutbah jumat terbaru ini kita mendapatkan manfaat dan menambah wawasan sebagai ummat islam.

Berikut naskah khutbah jumat terbaru yang dikutip Jurnalmedan.com dari buku yang ditulis Khairul Anam dengan judul " Kumpulan Khutbah Jumat Inspiratif".

Baca Juga: BELUM DIGUNAKAN! Ada Wasteland Vault dan Emote Dengan Kode Redeem FF 9 Maret 2022 Terbaru

Jama’ah Sholat Jum’at rahimakumullah

Bersyukur kita kepada Allah atas rahmatnya, hari ini kita masih diberi kesempatan untuk melaksanakan salah satu yang difardhukan oleh Allah kepada kita, yaitu menjalankan fardhu jum’at, karena mereka yang bersyukur itu hakikatnya adalah menggunakan nikmat yang Allah berikan kepada kita untuk ketaatan kepadanya.

Shalawat dan salam semoga senantisa tetap tercurah kepada Rasulullah, keluarga sahabat dan pengikutnya, dalam sebuah hadist rasul disebutkan bahwa:

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُوشِكُ الْأُمَمُ أَنْ تَدَاعَى عَلَيْكُمْ كَمَا تَدَاعَى الْأَكَلَةُ إِلَى قَصْعَتِهَا فَقَالَ قَائِلٌ وَمِنْ قِلَّةٍ نَحْنُ يَوْمَئِذٍ قَالَ بَلْ أَنْتُمْ يَوْمَئِذٍ كَثِيرٌ وَلَكِنَّكُمْ غُثَاءٌ كَغُثَاءِ السَّيْلِ وَلَيَنْزَعَنَّ اللَّهُ مِنْ صُدُورِ عَدُوِّكُمْ الْمَهَابَةَ مِنْكُمْ وَلَيَقْذِفَنَّ اللَّهُ فِي قُلُوبِكُمْ الْوَهْنَ فَقَالَ قَائِلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ وَمَا الْوَهْنُ قَالَ حُبُّ الدُّنْيَا وَكَرَاهِيَةُ الْمَوْتِ

Artinya:
“Akan datang suatu zaman umat lain memperebutkan kamu sekalian seperti memperebutkan makanan dalam hidangan. Sahabat bertanya “Apakah kami jumlahnya sedikit pada saat itu.” Jawab Rasulullah : Bukan bahkan sesungguhnya jumlah kamu banyak tetapi kualitas kamu ibarat buih yang terapung di atas air dan di dalam hatimu dijadikan kelemahan jiwa. Sahabat bertanya “apa yang dimaksud kelemahan jiwa? Rasulullah menjawab, yaitu cinta dunia dan membeci kematian.”

Sungguh tepat isyarat yang digambarkan oleh Rasulullah dalam sabdanya di atas bahwa pada akhir zaman nanti umat Islam akan mengalami disintergrasi, penurunan kualitas iman, ibadah-ibadah yang dilaksankan hanya melepaskan beban kewajiban dan kegiatan rutinitas ritual tidak di sadari sebagai sebuah kebutuhan sehingga yang tercermin dalam
kehidupan sehari-hari tidak lebih dengan orang yang tidak beriman.

Baca Juga: RESMI, Pengumuman Kelulusan Kartu Prakerja Gelombang 23 Hari Ini 9 Maret 2022

Sehingga mereka mudah diombang-ambingkan oleh kegemerlapan dunia yang serba menggiurkan. Ibarat buih yang terapung di atas air akan terhempas kemana-mana.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x