Naskah Khutbah Idul Adha 1443 H atau 2022 Terbaru Singkat, Tema Meneladani 4 Karakter Nabi Ibrahim

- 1 Juli 2022, 10:52 WIB
Simak Naskah Khutbah Idul Adha 1443 H atau 2022 Terbaru, Tema Meneladani 4 Karakter Nabi Ibrahim
Simak Naskah Khutbah Idul Adha 1443 H atau 2022 Terbaru, Tema Meneladani 4 Karakter Nabi Ibrahim /Pixabay

Di antara peninggalannya adalah sumur zam-zam yang diberkahi dengan kualitas air terbaik dan terus memancar serta tak pernah kering mata airnya, hingga kemanfaatannya bisa dirasakan umat manusia sepanjang sejarah.

Ibrahim juga membangun Kakbah bersama putranya dan kini menjadi tempat paling dirindukan seluruh umat Islam di dunia. Jutaan manusia setiap hari berbondong-bondong menuju Baitullah, terlebih pada musim haji.

Dan yang paling istimewa adalah perilaku keluarga Nabi dan Rasul ini diabadikan dalam bentuk ritual ibadah Umrah dan haji umat Islam yang disyariatkan Allah. Lari-lari kecil ibunda Hajar antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 putaran yang kemudian dikenal dengan sa’i.

Begitu pun saat pertemuan bapak dan anak hingga turun perintah kepada Nabi Ibrahim menyembelih putranya, Ismail ‘alaihissalam. Maka dalam ritual ibadah haji setiap jamaah haji harus bermalam di Mina, wukuf di padang Arafah dan melempar jumrah.

Kemudian dilanjutkan dengan ibadah udhiyah (penyembelihan hewan Qurban). Ritual ibadah udhiyah ini bisa menyatukan seluruh elemen masyarakat di segala penjuru dunia.

Tatkala mereka tidak bisa menghadiri pertemuan akbar manusia seluruh dunia pada musim haji, maka dalam momen penyembelihan hewan Qurban ini berkumpullah mereka yang kaya dan miskin, pejabat dan rakyat, atasan dan bawahan, karyawan dan pedagang asongan, orang kantoran dan pekerja jalanan, guru dan murid, dst.

اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبْرُ اَللهُ اَكْبَرُ لَا اِلَهَ اِلَّا اللهَ وَاللهُ اَكْبَرُ اَللهُ اَكْبَرُ وَلِلَّهِ الْحَمْدُ

Karakter Nabi Ibrahim Kedua: Qanitan Lillah
Saudaraku, kaum Muslimin jamaah shalat dan khutbah Idul Adha rahimakumullah,

Karakter Nabi Ibrahim ‘alaihissalam kedua adalah Qanitan lillah, yang artinya selalu melaksanakan perintah Allah, baik perintah itu rasional ataupun tidak, mungkin dilakukan ataupun tidak.

Tidak pernah ada keraguan sedikit pun untuk menjalankan perintah Allah. Potret ketaatan keluarga ini sangat layak dijadikan panutan. Segala aktivitasnya selalu berlandaskan pada ketaatan kepada Allah.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x