Apa Hukum Puasa Tarwiyah? Darimana Istilah Penamaannya? Bolehkah Digabung Puasa Qadha? Berikut Penjelasannya

- 6 Juli 2022, 13:23 WIB
 Apa Hukum Puasa Tarwiyah? Berikut Penjelasannya
Apa Hukum Puasa Tarwiyah? Berikut Penjelasannya /pixabay/mohammed_hassan/

JURNAL MEDAN - Dalam waktu dekat, umat Islam di seluruh dunia akan segera bertemu dengan Hari Raya Idul Adha 1443 H.

Namun sebelum Hari Raya Idul Adha, umat Islam bisa melaksanakan amal sholeh berupa puasa Arafah dan Tarwiyah, apa hukum Tarwiyah?

Sebelum Hari Raya Idul Adha yang identik dengan menyembelih hewan qurban, ada baiknya puasa arafah dan tarwiyah juga jangan dilewatkan, karena akan mendapatkan ganjaran pahala.

Baca Juga: Teks Khutbah Idul Adha Terbaik 2022 atau 1443 H, Keutamaan Qurban dan Hikmah Idul Adha Bagi Umat Islam

Apa itu puasa Tarwiyah dan asal penamaannya?

Ada satu hari dalam bulan Dzulhijjah yang disebut dengan hari Tarwiyah yang didalamnya dianjurkan untuk berpuasa karena akan dapat ganjaran pahala.

Hari tarwiyah adalah tanggal 8 Dzulhijjah. Istilah tarwiyah berasal dari kata tarawwa yang artinya membawa bekal air.

Karena pada hari itu, para jamaah haji membawa banyak bekal air zam-zam untuk persiapan arafah dan menuju Mina. Mereka minum dan membawanya dalam wadah.

Baca Juga: Lebaran Idul Adha 10 Juli 2022, Ini Bacaan Niat Puasa 9 Dzulhijjah atau Arafah: Menghapus Dosa Selama 2 Tahun

Ibn Qudamah menjelaskan asal mula penamaan ini dalam kitab Al Mughni, ”karena para jamaah haji, mereka membawa bekal air pada hari itu, yang mereka siapkan untuk hari arafah.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x