Network
JURNAL MEDAN - Diantara puasa sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam adalah puasa Ayyamul Bidh.
Berikut ini lafadz bacaan niat puasa Ayyamul Bidh dalam bahasa Arab, latin dan asal usul penamaanya.
Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu ibadah yang menjadi amaliyah Rasululullah Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga: Niat Sholat Tahajjud di Rumah, Lengkap dengan Tata Cara dan Doa
Asal usul puasa Ayyamul Bidh ini merujuk pada kisah Nabi Adam a.s. Menurut riwayat Ibnu Abbas:
Tubuh Nabi Adam a.s terbakar matahari hingga hitam dan gosong dewa baru diturunkan ke bumi.
Kemudian Allah SWT menurunkan wahyu kepadanya untuk berpuasa selama tiga hari yakni 13, 14 dan 15 tahun Hijriah.
Setelah berpuasa selama tiga hari, seluruh badan Nabi Adam a.s kembali putih bersih.
Baca Juga: Baca Surat Yasin Lengkap 83 Ayat: Ada Bahasa Arab dan Latin, Dapat Dibaca Setiap Hari
Berikut ini bacaan niat puasa Ayyamul Bidh:
نويت صوم غد ايام البيض سنة لله تعالى
Nawaitu Shauma Ghadin Ayyaamal Bidh Sunnatan Lillaahi Ta'ala.
Artinya: Saya niat berpuasa besok pada hari-hari putih sunnah karena Allah Ta'ala.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengganti Puasa Ayyamul Bidh yang Bertepatan dengan Hari Tasyrik? Simak Penjelasannya
Berbeda dengan puasa wajib yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan. niat puasa Ayyamul Bidh tidak harus diucapkan pada malam hari.
Niat puasa Ayyamul Bidh ini dapat dilakukan pada hari pelaksanaan puasa, misalnya siang hari dengan catatan belum makan dan minum atau melakukan sesuatu yang membatalkan puasa sejak subuh.
Ganjaran bagi orang ahli puasa akan mendapatkan pintu khusus untuk masuk surga saat di akhirat nanti.
Baca Juga: Pelaku Zina dan Dosa Besar Tetap Bisa Masuk Surga Berdasarkan Hadits Ini, Gus Baha Beri Penjelasan
Ahli puasa akan masuk melalui pintu Ar-rayyan. Termasuk orang yang melakukan puasa Ayyamul Bidh.***
