Teks Khutbah Jumat PDF Bulan Muharram, Tema Puasa Tasua dan Asyura Keutamaan, Sejarah dan Hikmahnya

- 4 Agustus 2022, 10:57 WIB
Teks Khutbah Jumat PDF Bulan Muharram, Tema Puasa Tasua dan Asyura Keutamaan, Sejarah dan Hikmahnya
Teks Khutbah Jumat PDF Bulan Muharram, Tema Puasa Tasua dan Asyura Keutamaan, Sejarah dan Hikmahnya /Pixabay

Pertama: tujuannya adalah untuk menyelisihi orang-orang Yahudi yang membatasi pada hari kesepuluh saja.
Kedua: untuk menyambung puasa ‘Asyura dengan puasa lain sebagaimana dilarangnya puasa hari Jum’at saja. Yang demikian disebutkan oleh al-Khattabi dan yang lainnya.
Ketiga: kehati-hatian dalam berpuasa pada hari ‘Asyura, dikhawatirkan kurangnya hilal dan terjadi kekeliruan sehingga dihitung hari kesembilan padahal yang sebenarnya hari kesepuluh.”
Yang paling kuat dari tinjauan-tinjauan tersebut adalah yang bertujuan menyelisihi Ahli Kitab (Yahudi dan Nasrani).

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata, “Rasulullah ﷺ melarang tasyabuh (menyerupai) Ahli Kitab dalam banyak hadits, seperti sabda beliau tentang ‘Asyura, ”Jika aku hidup sampai tahun depan, sungguh aku akan berpuasa juga pada hari kesembilan.” [Al-Fataawaa al-Kubro Juz 6 Saddu adz-Dzaroi’ al-Mufdhiah Ilal Maharim]

Ibnu Hajar rahimahullah dalam komentarnya mengenai hadits, ”Jika aku hidup sampai tahun depan, sungguh aku akan berpuasa juga pada hari kesembilan.” mengatakan, ”Tekad Nabi ﷺ untuk berpuasa hari kesembilan mengandung makna agar jangan membatasi pada hari itu saja.

Akan tetapi ditambah dengan hari kesepuluh, bisa karena pertimbangan kehati-hatian, bisa juga untuk menyelisihi orang-orang Yahudi dan Nasrani, dan alasan ini yang lebih kuat. Pendapat inilah yang diisyaratkan sebagian riwayat Muslim. [Fathul Baari 4/245][i]

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,
Setelah kita mengetahui betapa mulia dan agungnya bulan Muharram, di bulan ini amal shaleh lebih besar pahalanya dan kita sudah mengetahui betapa besar keutamaan berpuasa sunnah di bulan ini, terutama pada hari 9 dan 10, maka hendaknya kita menguatkan tekad untuk bisa melaksanakan puasa sunnah di bulan ini.
Paling tidak kita berusaha menunaikan puasa pada hari ‘Asyura, hari yang kesepuluh, dengan harapan kita telah menghidupkan sunnah Nabi ﷺ dan berharap agar mendapatkan penghapusan dosa-dosa kecil kita di tahun yang lalu.

Mari kita pelihara kesehatan diri kita dengan gaya hidup sehat dan olah raga yang sesuai dengan usia kita, agar tidak jatuh sakit kala hari itu tiba sehingga terhalang untuk melaksanakannya. Juga kita hindari maksiat sejauh mungkin karena maksiat juga menjadi sebab seseorang bisa terhalang melakukan suatu kebaikan.
Mari kita akhiri khutbah jumat tentang puasa tasu’a asyura ini dengan berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala:

إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَآأَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
الَّلهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَعَلَى خُلَفَائِهِ الرَّاشِدِيْنَ الْمَهْدِيِّيْنَ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ وَمَنْ سَارَ عَلَى نَهْجِهِمْ وَطَرِيْقَتِهِمْ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ الأَحْيَآءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مَجِيْبُ الدَّعَوَاتِ
اللَّهُمَّ أَعِزَّ الإِسْلاَمَ وَالْمُسْلِمِيْنَ، وَوَحِّدِ اللَّهُمَّ صُفُوْفَهُمْ، وَأَجْمِعْ كَلِمَتَهُمْ عَلَى الحَقِّ، وَاكْسِرْ شَوْكَةَ الظَّالِمِينَ، وَاكْتُبِ السَّلاَمَ وَالأَمْنَ لِعِبادِكَ أَجْمَعِينَ
اللَّهُمَّ أَعِزَّ الإِسْلاَمَ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ الْمُوَحِّدِيْنَ الْمُخْلِصِيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ الْمُسْلِمِيْنَ ودَمِّرْ أَعْدَآئَنَا وَأَعْدَآءَ الدِّيْنِ وأَعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الخَاسِرِيْنَ
رَبَّنَا لا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا، وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً، إِنَّكَ أَنْتَ الوَهَّابُ
رَبَّنَا آتِنَا في الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ و َمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن
وَآخِرُ دَعْوَانَا أَنِ الْحَمْدُ لله رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
عِبَادَ اللهِ
إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي القُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

Unduh naskah Khutbah klik DI SINI ***

Halaman:

Editor: Ade Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x