JURNAL MEDAN - Almarhum Tjahjo Kumolo punya cerita unik dengan sang istri Erni Guntarti yang telah dipacari sejak SMP dan mendampinginya hingga wafat.
Tjahjo Kumolo, meninggal dunia saat menjabat Menteri PAN RB pada Jumat 1 Juli 2022, mengisahkan sebuah cerita yang pernah diceritakannya pada 2019 lalu.
Kala itu, 23 Oktober 2019, Tjahjo Kumolo melepas jabatannya sebagai Pelaksana tugas Menteri Hukum dan HAM kepada Menteri Yasonna Laoly.
Baca Juga: Profil Rahajeng Widyaswari, Anak Pertama Menpan RB Tjahjo Kumolo
Tjahjo pun mengisi pidato perpisahan di Gedung Kemenkumham, Jakarta. Dalam kesempatan tersebut ia menceritakan sosok istrinya Erni Guntarti.
Keduanya saling mengenal dan berpacaran ketika kelas 1 SMP. Menariknya, Tjahjo dan Erni ternyata duduk satu bangku.
Tjahjo bahkan sering mengantar jemput Erni menggunakan sepeda. Ia kemudian menyebut sang Erni sebagai istri paling setia dan tak terkalahkan.
"Pemecah rekor Museum Rekor Indonesia soal kesetiaan. Tak terkalahkan," ujar Tjahjo kala itu.
Singkat cerita, kesetiaan Erni berlanjut saat keduanya masuk SMA yang sama dan keduanya memasuki bangku kuliah.
Erni memutuskan masuk Fakultas Kedokteran sementara Tjahjo memilih masuk Fakultas Hukum di Universitas Diponegoro, Semarang.
Usai lulus dari universitas, kesetiaan keduanya terus berlanjut saat Tjahjo Kumolo meniti karier di dunia politik sementara Erni bekerja di Departemen Kesehatan.
Tjahjo mengatakan karier istrinya Erni di departemen itu mandek gara-gara suaminya yang bertindak sebagai oposisi.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Menpan RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia
"Suami oposisi ya sampe pensiun tidak pernah ganti jabatan," kata Tjahjo.
Di lain kisah Tjahjo juga menceritakan bagaimana pengorbanan istrinya ketika menerima risiko menjadi istri seorang politisi.
Ativitas Tjahjo padat karena aktif di partai dan DPR, maupun saat sudah menjadi Menteri. Akibatnya, kebersamaan bersama keluarga berkurang.
Namun Tjahjo bersyukur anak dan istrinya memahami semua hal tersebut dengan memberikan support yang sangat besar.
"Kita masing-masing punya kelebihan dan kekurangan. Saya mungkin sebagai kepala keluarga saya tidak punya kewenangan penuh karena hidup saya untuk umat," ungkap Tjahjo dalam acara PDIP di Depok, 27 November 2017.
"Saya bicara sama anak saya saja bisa seminggu sekali," ujarnya lagi.
Sampai akhirnya Tjahjo menceritakan kisah mengharukan istrinya Erni terkena kanker darah.
Tjahjo sempat menanyakan kepada istrinya, kenapa baru berterus terang di kemudian hari.
Baca Juga: Resep Rendang Padang Nikmat, Kreasi Terbaru Daging Qurban untuk Idul Adha 2022
Nah, jawaban istrinya, membuat seorang Tjahjo Kumolo sangat terharu sekaligus merasa sedih, kagum, dan bangga.
Demi mendukung jalan hidupnya sebagai politikus, Erni sampai berkorban sedemikian rupa untuk sang suami yang dicintainya.
"Kata istri saya, bagaimana mau ngomong, kamu kan Sekjen partai, ketua tim sukses. Kalau saya ngomong saya sakit, pecah konsentrasimu. Itu pengorbanan. Diantara kita juga sama, tapi sesama temen, bagi tugas dengan baik," tutur Tjahjo.
Selamat jalan Tjahjo Kumolo. Innalilahi Wainnailaihi Raji'un.***