JURNAL MEDAN - PDI Perjuangan (PDIP) siap meraih hattrick juara di Pemilu 2024. Partai berlambang banteng akan tetap menggunakan nomor urut 2 (dua).
Namun Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) Bambang Pacul mewaspadai parpol pendatang baru yang bisa memporak-porandakan parpol besar di Pemilu 2024.
Ia menganalogikan partai pendatang baru atau partai kecil seperti kuda hitam yang berpotensi menjungkalkan partai-partai besar.
Baca Juga: Gerindra Tetap Nomor Urut 2 di Pemilu 2024, Dasco Sebut V for Victory Untuk Kemenangan
Bak Jepang mengalahkan Jerman di Piala 2022, Bambang mengatakan PDIP sangat berhati-hati dalam meraih target untuk bisa hattrick juara Pemilu.
"Kita masih metal (nomor urut 3) karena memang pesan kami mudah-mudahan teman-teman ikhlas memberikan kepada kami hattrick," kata Bambang Pacul saat acara penetapan dan pengundian nomor urut parpol peserta Pemilu 2024 di KPU RI, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022.
PDIP merupakan juara Pemilu 2014 yang meraih suara 18,95 persen atau dicoblos oleh 23.681.471 pemilih dengan raihan 109 kursi di parlemen.
Kemudian partai berlambang banteng kembali juara di Pemilu 2019 meraih 19,33 persen suara atau mendapatkan 27.053.961 pemilih dengan raihan 128 kursi di parlemen.
Baca Juga: Filosofi Nomor Urut 14 Partai Demokrat, AHY S14P Sukses dan Menang di Pemilu 2024
Maka tantangan PDIP untuk bisa hattrick juara di Pemilu 2024 tidak mudah karena tantangan sebagai parpol besar juga cukup berat.
Semakin banyaknya parpol peserta Pemilu 2024 berpotensi menggerus suara partai berlambang banteng dengan persaingan sangat ketat.
"Kita kaget ketika di Piala Dunia (2022) kemarin Jepang menggulung Jerman. Pendatang baru bisa menggulung Tim Panser. Jadi kami bersiap-siap. Kami tidak ingin digulung," jelasnya.
Selain itu, Bambang Pacul menegaskan bahwa Pemilu 2024 adalah ajang bertanding yang sah dan legal namun setelah bertanding semua pihak harus bersanding.
"Kita bersiap menuju ke sana (Pemilu 2024), bersama-sama dan kita yakini ini, kita berharap untuk bertanding dan setelah bertanding kita akan bersanding bersama sebagai anak bangsa," kata Bambang Pacul.***