Tidak Seperti Jakarta, Banjir Semarang Malah Sepi Sorotan, Warganet: Buzzerp Dimana?

- 7 Februari 2021, 16:47 WIB
Disebut Sengaja Timbulkan Banjir Semarang untuk Sukseskan Lockdown, Ini Jawaban Ganjar Pranowo
Disebut Sengaja Timbulkan Banjir Semarang untuk Sukseskan Lockdown, Ini Jawaban Ganjar Pranowo /BPBD Semarang

JURNAL MEDAN - Hujan lebat yang mengguyur Kota semarang sejak Jumat malam hingga Sabtu pagi, 6 Februari 2021 membuat sejumlah kawasan dikepung banjir. Tapi tidak sama dengan banjir yang pernah terjadi di Jakarta, banjir di Semarang justru sepi dari sorotan.

Daerah di antaranya jalur Pantura Mangkang ke arah Jakarta, dan daerah Kaligawe menuju Demak dan Surabaya di rendam banjir.

Berdasarkan laporan Antara, di Mangkang, air bah meluap dari Sungai Bringin menggenangi jalan raya Semarang-Kendal. Akibatnya, kemacetan panjang pun terjadi Sabtu pagi.

Baca Juga: Sepasang Kekasih di Langkat Diringkus karena Bawa 2,5 Gram Sabu, Dibekuk Saat Transaksi Disamping Rumah

Karna kondisi tersebut, hanya truk dan bus besar yang berani lewat, itu pun pelan-pelan. Sedangkan mobil dan minibus memilih untuk berhenti dan menunggu air surut. Air bah Sungai Beringin juga meluap dan menerjang permukiman di Mangkang Kulon, Kecamatan Tugu Semarang.

Sementara itu, di jalur pantura timur Semarang, banjir yang kemarin masih rendah kini bertambah tinggi akibat guyuran hujan semalaman hingga Sabtu pagi. Ketinggian air mencapai lebih dari satu meter ada di persimpangan jalan Kaligawe dan jembatan tol.

Hal ini juga terjadi di Stasiun Tawang, akibatnya aktifitas distasiun tersebut menjadi lumpuh dan tidak dapat beroperasi.

Baca Juga: Diiuskan Didepak dari Gerindra, Andre Rosiade: Itu Hoaks, Fadli Zon Masih Wakil Ketua Umu

Banjir yang cukup besar juga ada di depan Rumah Sakit Sultan Agung. Banjir sampai menutup jalan masuk menuju rumah sakit. Praktis, lalu lintas di sekitarnya jug nyaris lumpuh karena kendaraan sulit lewat.

Halaman:

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah