Gus Raharjo mempertanyakan, mengapa dalam soal tersebut harus menggunakan nama Ganjar.
"Hhmmm…Kenapa kok harus pakai nama Ganjar ya, padahal kan ada banyak nama yang bisa dipilih," tambahnya.
Dia menerangkan, Buku terbitan PT Tiga Serangkai Solo terbitan tahun 2020 yang ditulis Ali Shodiqin ini tidak beredar di Jateng, namun diedarkan di SDIT Bekasi.
"Sepertinya ini ada unsur kesengajaan, kerena Menyebut nama substansi tokoh, Pak Ganjar Termasuk menjadi Tokoh Nasional," tulisnya.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga belum memberikan keterangan mengenai buku soal yang mencatut sama persis dengan namanya tersebut.***
Baca Juga: Sudjiwo Tedjo Tanya Anies Baswedan: Jakarta Banjir atau Kebanjiran?