JURNAL MEDAN – Publik Indonesia kaget mendengar berita meninggalnya budayawan Prie GS yang tiba-tiba pada Jumat, 12 Februari 2021. Banyak yang merasa kehilangan, diantaranya kyai-budayawan Mustafa Bisri (Gus Mus) dan SudjewoTedjo.
Prie GS memiliki kedekatan tersendiri dengan kalangan pesantren. Bahkan, ia mendapat julukan sebagai santri kalong, karena dahulu sempat belajar di pesantren, namun tidak tinggal disana.
Gus Mus salah satu kyai dari kalangan pesantren yang cukup dekat dengan Prie GS. Mendengar kabar wafatnya Prie GS, Gus Mus langsung menulis dalam akun media sosialnya:
Baca Juga: Luna Maya Dicium Dimas Beck, Netizen: Kalau Mereka Sampai Nikah Pasti Anaknya Bule Banget
“Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Saudaraku tercinta yang baik dan selalu ingin membahagiakan orang lain, Prie GS, hari ini dipanggil kehadiratNya. Kami betul-betul terkejut dan merasa sangat kehilangan," tulis Gus Mus dalam akun Facebook miliknya.
Prie GS memiliki kenangan tersendiri dengan Gus Mus. Tercatat pada 16 Agustus 2016, Prie GS pernah menulis di akun medis sosialnya soal kenangannya dengan Gus Mus. Ia beri judul: Humor dan Akhlak
Saat itu, ada utusan Gus Mus yang datang menemui Prie GS. Utusan itu membawa buku karangan Gus Mus sebagai hadiah untuk Prie GS.
Prie GS kemudian membaca-baca buku tulisan Gus Mus. Ia terkesan dengan salah satu tulisan Gus Mus di buku itu. Menurutnya, tulisan itu sangat inspiratif. Yaitu, tentang kisah asmara Gus Mus ketika muda dengan isterinya, Ibu Hajah Siti Fatma,yang beberapa waktu sebelumnya meninggal.