JURNAL MEDAN - Budayawan Sudjiwo Tedjo mengibaratkan Demokrasi dengan istilah seperti desain sarung.
Yang mana kata Sudjiwo Tedjo sarung yang ia desain ketika sampai di pasar belum tentu dijadikan sebagai sarung.
Hal itu disampaikan Sujiwo Tedjo melalui akun Twitter pribadinya @sudjiwotedjo, dalam cuitannya itu Sudjiwo Tedjo juga menyematkan beberapa foto.
Baca Juga: Preview Mr.Queen Episode 19 dan 20: Kim Byeong In Selamatkan Ratu Kim So Yong
Baca Juga: Bulan Isra Miraj, Ini 4 Amalan Mustajab yang Harus Diperbanyak di Bulan Rajab
"Demokrasi itu aku bikin desain sarung sesampai di pasar belum tentu dijadikan sarung," kata Sujiwo Tedjo seperti dikutip jurnalmedan.com dari akun Twitter@sudjiwotedjo, Sabtu 13 Februari 2021.
Sujiwo Tedjo mencontohkan dua orang model yang tidak menjadikan desain sarungnya menjadi sarung.
Dalam foto cuitannya itu, tampak desain sarung Sujiwo Tedjo dijadikan sebagai Baju dan menjadi selimut seolah untuk menutupi muka.