Ketua MPR Bicara Danau Toba: Dari UMKM ke UNESCO, Hingga Harapan Kepada Perantau

- 4 Maret 2021, 14:40 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo / Foto: Istimewa
Ketua MPR Bambang Soesatyo / Foto: Istimewa /

JURNAL MEDAN - Menurut perkiraan 30 juta lapangan pekerjaan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sudah terdampak pandemi Covid-19.

Data Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) menyatakan total kerugian pada sektor pariwisata di Indonesia telah mencapai lebih dari Rp 10 triliun hingga Desember 2020.

Sementara itu, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) data kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara menurun drastis hingga 93,83 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019.

Baca Juga: 6 Laskar FPI dalam Insiden Tol Japek KM 50 Ditetapkan Tersangka, Said Didu: Bagaimana Cara Periksanya?

Baca Juga: Terkuak, Moeldoko Hadir dalam Pertemuan Rencana Kudeta Demokrat di Deli Serdang

Dari 22.128 kunjungan ke Sumut, angka itu dipaksa turun menjadi 1.366 kunjungan. Pada periode bulan yang sama, tingkat hunian kamar hotel berbintang hanya terisi sekitar 34,41 persen.

Data-data tersebut dipaparkan Ketua MPR Bambang Soesatyo saat Focus Group Discussion (FGD) Percepatan Pembangunan Pariwisata Danau Toba, Kamis, 4 Maret 2021.

"Tidak dimaksudkan sebagai sikap pesimis ataupun skeptis. Melainkan pandangan obyektif dalam merumuskan strategi untuk bangkit dari keterpurukan. Sehingga bisa mengambil berbagai langkah yang tepat dan terukur untuk menyikapi berbagai persoalan yang dihadapi," ujar Bamsoet.

DSP Danau Toba

Halaman:

Editor: Arif Rahman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x