Network
JURNAL MEDAN - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu menilai isu Babi Panggang alias Bipang Ambawang yang viral akibat ucapan Presiden Jokowi di media sosial merupakan isu-isu yang disengaja untuk menutupi persoalan lain yang dihadapi pemerintah.
Menurut Said Didu, isu Bipang Ambawang berhadapan dengan isu kedatangan TKA China di tengah larangan mudik, dan isu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) KPK yang ngawur.
Dua isu terakhir membuat nama pemerintah tampak buruk sehingga datanglah isu Bipang Ambawang untuk menutupi.
Baca Juga: Banyak Bolong Puasa Ramadan? Ini Cara Membayar Utang (Qodho) Pascaramadan!
"Jangan tertipu lagi. Tidak masuk akal pidato "bipang" tdk sengaja dibuat utk alihkan perhatian tdhp isu sensitif berupa : 1) TKA China bebas masuk smtr rakyat dilarang bergerak, dan 2) saat isu test kebangsaan pegawai KPK yg sangat melukai perasaan umat islam," demikian cuitan akun Twitter @msaid_didu, Sabtu 8 Mei 2021.
Said Didu sebelumnya kerap mengkritik kebijakan pemerintah yang melarang rakyatnya mudik dengan ketegasan sementara TKA China tetap diperbolehkan masuk oleh pemerintah.
"TKA China: Kebijakan nekad untuk kepentingan "pembesar" tapi merugikan bangsa dan potensial sangat berbahaya," ujar Said Didu.
Selain itu, Said Didu juga kerap me-retweet sejumlah akun yang mengkritik isu Tes TWK KPK. Isu Tes TWK KPK juga viral dalam sepekan terakhir dan membuat nama pemerintah sangat buruk. ***
