Mahalnya Biaya Vaksinasi Gotong Royong Disayangkan Sejumlah Pengamat Ekonomi 

- 11 Mei 2021, 11:48 WIB
Ilustrasi. Biaya Vaksin Gotong Royong Rp500 Ribu Sekali Suntik, Ditargetkan Akhir Mei Sudah Bisa Dilaksanakan.
Ilustrasi. Biaya Vaksin Gotong Royong Rp500 Ribu Sekali Suntik, Ditargetkan Akhir Mei Sudah Bisa Dilaksanakan. /Pexels.com/ Artem Podrez

JURNAL MEDAN - Sejumlah pengamat ekonomi menyoroti imbas buruk dari biaya program Vaksinasi Gotong Royong sebesar Rp500.000, yang nantinya akan dibebankan kepada tiap perusahaan untuk disuntikan ke para karyawannya.

Beberapa pakar ekonom menilai tarif Vaksinasi Gotong Royong yang ditetapkan pemerintah itu terlalu tinggi.

Walaupun para pengusaha telah berjanji akan menggratiskannya bagi pekerja, alangkah baiknya tarif program Vaksinasi Gotong Royong direvisi kembali agar lebih rendah dari Rp500.000 per-dosis.

Baca Juga: Hindari Diabetes! Berikut Ini 10 Tanda Gula Darah Tinggi yang Harus Diwaspadai, Salah Satunya Mudah Lemas

Pengamat Ekonomi dari Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengatakan, harga tersebut relatif mahal meskipun akan ditanggung oleh perusahaan. Idealnya, kata Yusuf, tarif vaksin covid-19 berada di rentang Rp150.000-Rp300.000 ribu per-dosis.

"Ini harga tengah yang masih bisa diterima masyarakat, sekitar Rp150.000-Rp300.000 ribu. Saya kira harga untuk program vaksinasi mandiri seharusnya ada di rentang itu," ujar Yusuf saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 11 Mei 2021.

Penilaian tersebut ia dapatkan, berdasarkan dari tarif tes usap PCR yang awalnya mencapai lebih dari Rp1.000.000 juta. Akibat harga yang terlalu tinggi, akses masyarakat pada test Covid-19 yang paling akurat itu menjadi terbatas. Untuk itu, ia berharap harga vaksin covid-19 bisa lebih miring.

Untuk diketahui, Vaksin Sinopharm yang akan dipakai pemerintah untuk program Vaksinasi Gotong Royong itu dibanderol dengan harga 200 yuan China di negara asalnya, atau setara dengan Rp441.000 (kurs Rp2.206 per yuan China). Memang, harga vaksin Sinopharm ini terbilang paling mahal dibandingkan vaksin Covid-19 lainnya.

Baca Juga: Vaksinasi Gotong Royong Rp 500.000, Berikut Profil Jenis Vaksin Covid-19 yang Digunakan Pemerintah

Melihat harga tersebut, Yusuf menilai perlu ada insentif darinpemerintah. Alasannya, tidak semua perusahaan memiliki kemampuan sama untuk dapat membeli Vaksin Sinopharm.

Halaman:

Editor: Ahmad Fiqi Purba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x