"Say tahu anda tidak suka saya, saya juga tidak suka anda tapi I know that you love the united state of America, then I love the united state of America, so why we don’t work together for next state, you sebenarnya bukan mengabdi untuk saya, kita berdua mengabdi untuk amerika serikat," kata Prabowo.
Dari pelajaran dua sejarah itulah sehingga Prabowo bersedia menjadi Menteri Pertahanan Jokowi, meski kecewa karena kalah di Pilpres 2019 lalu.
"Tapi kecewa siapa yang tidak tapi manusiawi kan, tapi kan kita komitnya untuk mengabdi untuk merah putih," pungkasnya.