JURNAL MEDAN - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungangkapkan, alarm tanda bahaya Covid-19 telah dibunyikan.
Menurut Anies Baswedan, saat ini DKI Jakarta telah melampaui puncak kasus aktif Covid-19 .
Hal tersebut disampaikan Anies Baswedan melalui akun twitternya dikutip pada Sabtu, 26 Juni 2021.
Baca Juga: Link Live Streaming MasterChef Indonesia Season 8: Peserta Diberi Tantangan Bakul
"Alarm tanda bahaya itu telah dibunyikan, saat ini kita telah melampaui puncak kasus aktif pada januari lalu," ujar Anies Baswedan.
Lebih lanjut, ia mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan bekerja keras mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.
"Pemprov DKI telah dan akan terus bekerja keras menambah kapasitas pelayanan kesehatan kita untuk mengantisipasi lonjakan ini," tandasnya.
Alarm tanda bahaya itu telah dibunyikan, saat ini kita telah melampaui puncak kasus aktif pada Januari lalu.
Pemprov DKI telah dan akan terus bekerja keras menambah kapasitas pelayanan kesehatan kita utk mengantisipasi lonjakan ini.https://t.co/PpTafXjWLn pic.twitter.com/XROjsYkQzv— Anies Baswedan (@aniesbaswedan) June 24, 2021
Diketahui, kasus baru positif covid-19 di Indonesia per hari ini Sabtu, 26 Juni 2021 bertambah 21.095 orang. Itu adalah rekor lonjakan harian positif baru selama pandemi Covid-19 di Indonesia.